Denpasar (Bisnis Bali) – Aksesori identik dengan kaum perempuan. Aksesori berfungsi untuk menunjang penampilan perempuan, sehingga terlihat lebih cantik dan anggun. Begitu pula di kalangan perempuan Bali, aksesori bukanlah hal yang asing lagi.
Sebut saja salah satunya adalah subeng. Subeng, memiliki fungsi seperti anting-anting yang dikenakan di telinga. Hanya saja bentuknya yang berbeda atau cenderung lebih besar. Subeng biasanya menjadi bagian atau pelengkap busana adat atau pakaian khas Bali, baik digunakan saat sembahyang ke Pura, acara resepsi, menari maupun kegiatan lainnya.
Sebagaimana fashion pada umumnya, subeng juga kerap mengalami perkembangan atau tren. Bahkan, aksesori khas Bali ini, banyak menginspirasi para desainer perhiasan di tanah air untuk menciptakan karya-karya artistik. Saat ini, subeng jenis xuping menjadi pilihan sebagian perempuan Bali. Xuping adalah aksesori yang berasal dari Cina, yang terbuat dari bahan dasar tembaga (bukan besi). Xuping dilapisi emas dan rodhium, untuk permatanya menggunakan bahan dasar zircon, yang pada umumnya digunakan sebagai pengganti berlian. (dar)