Tabanan (Bisnis Bali) –
Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti berharap kegiatan Tabanan Harmoni Bershalawat, di Lapangan Alit Saputra, Dangin Carik, Tabanan, Sabtu, (19/1) jadi simbol mewujudkan perdamaian antar umat. Sekaligus sebagai upaya menjaga Nusa dan Bangsa dengan memegang teguh nilai-nilai Pancasila sebagai dasar Negara.
“Ini bisa menjadi contoh bagi kita semua. Bagaimana kita menjaga Nusa dan Bangsa, bagaimana kecintaan kita dan membumikan Pancasila, karena Indonesia adalah Negara Besar, Negara yang mempunyai umat yang luar biasa yang mencintai bangsanya dan membuat Indonesia akan maju, sejahtera, adil dan makmur,” tutur Bupati Eka saat membacakan sambutan di depat ribuan umat yang memadati lapangan.
Bupati Perempuan pertama di Bali ini juga mengatakan, didengungkannya Deklarasi Kebhineka Tunggal Ikaan sebelum acara dimulai, Tabanan selalu bisa solid dan tetap meyakini bahwa Tabanan adalah salah satu Kabupaten yang harmonis, harmoni untuk semua masyarakat. Bupati Eka juga mengucapkan selamat datang kepada Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf yang datang memberikan wejangan-wejangan kepada umat, sehingga menjadi hari yang penuh berkah, penuh kebahagian bagi seluruh umat yang hadir.
Hal senada juga diungkapkan Wakil Gubernur Bali, Cok Ace. Kata dia, atas nama Pemerintah Provinsi Bali juga mengucapkan selamat datang bagi Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dan seluruh Umat yang hadir. “Selamat datang di Kota Tabanan. Kota yang penuh dengan toleransi, Kota yang penuh dengan kedamaian,” pungkasnya.
Sementara itu, pada kegiatan Tabanan Harmoni menampilkan berbagai kesenian. Diantaranya, kesenian Okokan, Tarian Maskot Kabupaten Tabanan, yakni Tari Bungan Sandat Serasi, Tarian Kebangsaan Tabanan Harmoni dan Shalawat oleh umat Muslimin yang memadati Lapangan Alit Saputra.*man