Gianyar (Bisnis Bali) – Dalam era globalisasi funding officer bank perkreditan rakyat (BPR) harus berkualitas dan memiliki daya saing. Marketing BPR dituntut mampu menguasai pasar.
Direktur Utama BPR Nusamba Tegalalang, I Made Suwitrayasa, Jumat (20/4) mengatakan, karyawan di bagian funding officer harus bisa menguasai perkembangan kemajuan teknik marketing. Kemampuan tersebut akan mengantarkan karyawan BPR dalam menguasai pasar.
Ia menjelaskan, dalam fungsi intermediasi, BPR dituntut mampu menggaet dana murah. Hal ini mencakup dana pihak ketiga (DPK) yang dimiliki masyarakat.
Dipaparkannya, kalau menggunakan dana dari bank lain tentunya relatif mahal. Untuk itu, marketing BPR di bidang funding officer harus mengaet DPK baik dalam bentuk tabungan maupun deposito. (kup)