Miliki Keunggulan Tersendiri, LPD Siap Hadapi Persaingan

1567
Ketua BKS-LPD Provinsi Bali, Drs. I Nyoman Cendikiawan, S.H., M.Si.    (wid)

Denpasar (Bisnis Bali) – Sebagai lembaga keuangan keberadaan Lembaga Perkreditan Desa (LPD)
memiliki keunggulan tersendiri untuk menghadapi persaingan dengan lembaga keuangan lainnya, termasuk pada tahun 2018 ini. Salah satu keunggulan LPD yaitu merupakan milik desa adat, yang keuntungannya akan kembali ke desa adat.

Ketua Badan Kerja Sama (BKS) LPD Provinsi Bali, Drs. I Nyoman Cendikiawan, Rabu (3/1) mengatakan, dengan masyarakat memilih LPD baik dalam hal menyimpan ataupun meminjam dana, maka telah mempersiapkan pembangunan desa adatnya, yang 20 persen dari laba akan dikembalikan kepada desa adat. “Inilah yang menjadi keunggulan LPD, sehingga LPD mampu bertahan dan berkembang hingga 33 tahun dan tentu ke depannya LPD
selalu siap menghadapi persaingan,” ungkapnya.

Selain itu, dia juga mengatakan sistem pelayanan di LPD juga sangat
unggul dengan sistem kekeluargaan. Melalui proses cepat, bunga ringan dan syarat yang mudah, memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin melakukan kredit. Demikian juga keberadaan LPD yang mampu
menguatkan seni, adat, dan budaya serta dilandasi agama Hindu, tentunya mampu mendukung kelestarian Bali yang menjadi cita-cita sebagian besar masyarakat Bali.

Namun demikian, Cendikiawan juga menjelaskan, perbaikan-perbaikan juga
perlu dilakukan kedepannya, terutama dalam penguatan SDM untuk menyambut tantangan kedepannya. Dengan demikian, pihaknya juga
menjalin kerja sama dengan beberapa intansi seperti PT Ussi dalam hal mengembangkan teknologi digital, LP-LPD dalam hal penguatan SDM, serta pihak lainnya. “Dalam hal ini konsep kita adalah bersaing dan bersanding, bagaimana kita mampu menguatkan SDM yang kita miliki,” imbuhnya. (wid)