Pesona Matahari Terbit dari Desa Pinggan

665
TERBIT – Panorama matahari terbit dari Desa Pinggan.

Bangli (Bisnis Bali) – Terkadang untuk menikmati pesona matahari terbit, seseorang harus menjelajahi gunung terlebih dahulu untuk memperoleh keindahan yang luar biasa. Tentunya ini membutuhkan banyak waktu dan energi,  terlebih bagi yang tidak suka perjalanan mendaki. Keindahan matahari terbit atau sunrise ternyata bisa dinikmati dari Desa Pinggan, Kintamani, Bangli,  tanpa harus mendaki gunung terlebih dahulu.

Desa Pinggan saat ini menjadi salah satu spot wisata populer yang ada di Kabupaten Bangli, karena spot ini menawarkan wisata alam yang indah khususnya bagi penggemar wisata alam. Untuk dapat mengakses Desa Pinggan, pengunjung harus menempuh perjalanan cukup lama, yang berjarak  sekitar 78 kilometer dari Bandara Ngurah Rai.

Lokasi Desa Pinggan yang berada di dataran tinggi kurang lebih 1.300 meter datas permukaan laut, memberikan keindahan yang luar biasa bagi wisatawan. Hembusan angin nan dingin juga menambah kesegaran bagi pengunjung yang lelah dengan hiruk pikuk perkotaan.

Salah seorang pengunjung Amie, asal  Jakarta saat ditemui pada perjalanan ke Desa Pinggan mengatakan, membutuhkan sedikit perjuangan untuk bisa menikmati keindahan matahari terbit di Desa Pinggan terutama dalam mengejar waktu.  “Untuk menikmati keindahan Desa Pinggan wisatawan harus sudah ada di desa ini sebelum pukul 06.00 pagi. Jika tidak menginap di sekitar Desa Pinggan, maka wisatawan harus berangkat sekitar pukul 03.00 pagi dari Denpasar,” ujarnya.

Selain bangun pagi, hal lain yang perlu dipersiapkan oleh wisatawan jika ingin datang ke Desa Pinggan adalah jaket tebal, karena udara di Desa Pinggan sangat dingin, yang suhunya bisa mencapai 16-18 derajat di pagi hari.

Selain panorama yang ditawarkan sangat indah, tempat ini dikatakan Amie juga menjadi salah satu spot foto yang cantik.

Para wisatawan yang akan berfoto di anjungan kayu yang ada di Mountain View ini dikenakan tarif Rp 10.000  per orang untuk dewasa, sedangkan anak-anak tidak dikenakan biaya. Selain itu, pengelola wisata di kawasan ini juga menyediakan beberapa spot foto yang menarik berupa anjungan untuk aktivitas foto selfie. (wid)