Rabu, Oktober 30, 2024
BerandaBaliPuskesmas Tabanan III Periksa Gigi WBP

Puskesmas Tabanan III Periksa Gigi WBP

Memaksimalkan pemberian hak pelayanan kesehatan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan menggandeng Puskesmas Tabanan III untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan gigi.

Tabanan (bisnisbali.com)-Memaksimalkan pemberian hak pelayanan kesehatan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan menggandeng Puskesmas Tabanan III untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan gigi. Kegiatan dilaksanakan di Klinik Lapas Tabanan, Selasa (25/6).

Pemeriksaan kesehatan gigi diselenggarakan demi memastikan kesehatan gigi warga binaan dapat ditangani oleh ahlinya. Pemeriksaan gigi dilakukan oleh dokter gigi dari Puskesmas Tabanan III. Hal ini merupakan bentuk sinergitas Lapas Tabanan dengan pemangku kepentingan eksternal agar setiap layanan berjalan optimal.

Kepala Subseksi Perawatan Narapidana/Anak Didik, I Gede Komang Werdi, menjelaskan Lapas Tabanan dan Puskesmas Tabanan III selalu bersinergi dalam upaya memberikan pelayanan optimal bagi warga binaan. “Puskesmas Tabanan III adalah salah satu mitra kami dalam memberikan pelayanan khususnya dalam bidang kesehatan melalui pemeriksaan dan pengobatan gigi bagi teman-teman WBP. Layanan kesehatan gigi yang diberikan mulai konsultasi, pengobatan hingga tindakan pencabutan dan penambalan,” ujarnya.

Kepala Lapas Kelas IIB Tabanan Muhamad Kameily menyampaikan, pelayanan kesehatan merupakan hak dasar WBP yang wajib dipenuhi. Hal ini tertuang dalam Undang-undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang pemasyarakatan. “Kontrol kesehatan gigi kami berikan secara gratis kepada seluruh warga binaan demi memastikan kesehatan gigi mereka terjaga. Dengan terjaminnya hak-hak dasar, kami berharap seluruh warga binaan dapat mengikuti kegiatan pembinaan yang ada di Lapas Tabanan,” terangnya.

Salah seorang warga binaan yang memanfaatkan layanan kesehatan itu mengucapkan terima kasih kepada Lapas yang sudah memfasilitasi pengobatan gigi. “Beberapa hari ke belakang saya merasa tidak nyaman dengan kondisi kesehatan gigi. Setelah mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan dari dokter gigi, sekarang gigi saya sudah tidak sakit lagi,” ucapnya. *man

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer