Rabu, Oktober 30, 2024
BerandaBaliPantai Yeh Gangga Ramai Pengunjung

Pantai Yeh Gangga Ramai Pengunjung

Pantai Yeh Gangga di Desa Sudimara, Kecamatan/Kabupaten Tabanan, diserbu warga yang berlibur pada Ngembak Geni atau sehari setelah Hari Raya Nyepi, Jumat (4/3).

Tabanan (bisnisbali.com)–Pantai Yeh Gangga di Desa Sudimara, Kecamatan/Kabupaten Tabanan, diserbu warga yang berlibur pada Ngembak Geni atau sehari setelah Hari Raya Nyepi, Jumat (4/3). Pantauan di lapangan, pengunjung datang ke Pantai Yeh Gangga mulai sekitar pukul 16.00 Wita.

Semakin sore kunjungan pun semakin ramai. Itu tercermin areal parkir di sekitar kawasan pantai dipenuhi kendaraan roda empat dan roda dua sehingga harus diatur oleh petugas setempat.

Bendesa Adat Yeh Gangga, I Ketut Dolia, ketika dimintai konfirmasinya menyatakan kunjungan masyarakat ke pantai Yeh Gangga memang mengalami lonjak tajam pada perayaan Ngembak Geni ini. Pada sore hari saja kunjungan mencapai 1.000 orang. Jumlah ini didasari kantong-kantong parkir di kawasan yang dipadati kendaraan roda empat dan roda dua.

‘’Jumlah pengunjung pada perayaan Ngembak Geni ini melonjak signifikan dibandingkan hari biasanya yang hanya 100 kunjungan per hari. Oleh karena hari raya, sejumlah masyarakat memanfaatkan untuk berekreasi, terlebih lagi cuaca mendukung,” terangnya.

Menyikapi naiknya kunjungan wisatawan ke Yeh Gangga, pihaknya tetap melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan (prokes) bagi pengunjung selama berada di kawasan. Sementara petugas parkir yang resmi ditunjuk oleh desa adat berjumlah 15 orang ditambah lima pengurus untuk menggantikan posisi satgas gotong royong yang bertugas sebelumnya.

“Petugas parkir ditugaskan menyebar di sekitar kawasan Pantai Yeh Gangga. Paling hanya lima orang sebagai petugas jaga, sisanya mengatur kendaraan,” ujarnya.

Pengunjung tidak hanya menikmati keindahan pantai. Para wisatawan juga bisa menikmati beberapa wahana permainan hingga sajian kuliner sambil duduk bersantai di pinggir pantai yang ditawarkan oleh sejumlah pelaku usaha. Wahana yang bisa dinikmati pengunjung antara lain jukung, penangkaran tukik dan ayunan sekaligus tempat berswafoto yang diletakkan di sebelah barat kawasan atau menghadap batu bolong. “Wahana permainan bebek-bebekan belum bisa dinikmati pengunjung karena air dalam kondisi surut,” tambah Ketut Dolia. *man

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer