Kamis, Januari 9, 2025
BerandaPariwisataPeningkatan Kunjungan Wisatawan ke Bali saat Libur Nataru

Peningkatan Kunjungan Wisatawan ke Bali saat Libur Nataru

BISNISBALI.com – Bali sebagai destinasi favorit wisatawan telah bersiap menerima wisatawan. Sejumlah langkah mitigasi telah dirancang, seperti pembukaan Posko Nataru, penerapan manajemen dan rekayasa lalu lintas di area yang berpotensi menimbulkan penumpukan kendaraan di antaranya Bandara I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai, kawasan wisata Bedugul, Kuta, sampai daerah Ubud, Gianyar.

Selain itu juga dilakukan penyiapan sarana dan prasaranan kesiapsiagaan cuaca buruk dan becana alam serta monitoring dan evaluasi secara berkala yang terus dilakukan. Upaya mitigasi ini melibatkan InJourney, Polda Bali, Satlantas Polres Setempat, Dishub Provinsi Bali, hingga stakeholder terkait lainnya. Persiapan tersebut dilakukan belajar dari tahun lalu, sehingga diharapkan hingga akhir tahun bahkan awal tahun semuanya berjalan lancar.

Sementara itu, Posko Nataru di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang telah beroperasi sejak 18 Desember 2024 mencatat peningkatan wisatawan tertinggi yang datang ke Bali pada 20 Desember 2024, sebesar 18 persen dibandingkan dengan tahun 2023. “Kami sangat bersyukur bahwa dalam situasi sekarang ini terjadi peningkatan15 persen rata-rata kurang lebih untuk ke bandara,” kata Ketua GIPI Bali, Ida Bagus Agung Partha Adnyana dalam keterangannya, yang dilansir Minggu (29/12).

Terkait peningkatan kunjungan wisatawan ini, ⁠⁠Kadispar Provinsi Bali, Tjokorda Bagus Pemayun, mengatakan, sebagai destinasi pariwisata dunia Bali selalu siap setiap saat menghadapi momen-momen besar termasuk Natal dan Tahun Baru. Pihaknya juga telah mengoptimalkan Satgas Tata Kelola Pariwisata yang melibatkan seluruh stakeholder (Surat Keputusan Gubernur Nomor 264/03-L/HK/2023), melakukan sosialisasi Do’s and Don’ts wisatawan saat berkunjung ke destinasi, juga monitoring dan evaluasi dengan meninjau sejumlah destinasi.

Maka dapat dipastikan Bali sudah sangat siap menyambut wisatawan. “Kami proyeksikan terjadi peningkatan wisatawan baik mancanegara maupun nusantara mencapai 20 persen,” kata Tjok Bagus Pemayun.

Sebelumnya, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) telah menyosialisasikan imbauan berupa Surat Edaran Menteri Pariwisata Nomor SE/1/PP.03.00/MP/2024 tanggal 4 Desember 2024 tentang penyelenggaraan kegiatan wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi wisatawan di Bali saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

“Menteri Pariwisata sudah mengeluarkan surat edaran dan disampaikan ke seluruh provinsi di Indonesia. Karena ini musim liburan akhir tahun yang cukup panjang sehingga penting menghadirkan pariwisata nyaman, bersih, dan menyenangkan, salah satunya di Bali,” kata Plt. Deputi bidang Pemasaran Kemenpar, Ni Made Ayu Marthini, di Kantor Dispar Provinsi Bali, beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, Bali sebagai lokomotif pariwisata Indonesia diprediksi akan menerima banyak kunjungan wisatawan baik mancanegara maupun nusantara. Karenanya, koordinasi lintas kementerian/lembaga terus dilakukan untuk memitigasi potensi permasalahan saat momen-momen besar sehingga dapat diatasi dengan baik.

Selain itu, yang perlu diperhatikan oleh pelaku pariwisata adalah penerapan standar CHSE, pengelolaan kapasitas wisatawan, hingga pengelolaan sampah di destinasi. Kemenpar mengembangkan program unggulan Gerakan Wisata Bersih untuk meningkatkan kebersihan di destinasi wisata. Karena kebersihan menjadi hal utama terkait kenyamanan wisatawan. *rah

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer