Tabanan (bisnisbali.com)-Sejumlah Daya Tarik Wisata (DTW) di Kabupaten Tabanan tengah merancang kegiatan menjelang momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang. Upaya ini dilakukan dalam upaya mendongkrak kunjungan wisatawan pada momen libur panjang di akhir tahun.
Manajer DTW Ulun Danu Beratan, I Wayan Mustika, Senin (2/12), mengungkapkan pihaknya akan menggelar parade budaya yang dipentaskan di dalam kawasan Ulun danu Beratan pada momen Nataru nanti. Rencananya parade digelar mulai pertengahan Desember hingga akhir pergantian tahun 2024. “Kegiatan ini rutin kami gelar setiap tahun. Kami akan suguhkan salah satunya atraksi seni tarian kepada pengunjung di kawasan Ulun Danu Beratan,” tuturnya.
Ia mengharapkan parade budaya nanti mampu mendongkrak angka kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, pada akhir tahun. Meski begitu, pihaknya tidak menetapkan target jumlah lonjakan kedatangan wisatawan pada momen Nataru. Sebab, peningkatan kunjungan di kawasan sangat dipengaruhi oleh cuaca hujan dan kepadatan kendaraan yang melintas di jalur wisata Bedugul.
“Kami maunya ada kenaikan kunjungan 20-30 persen dari biasanya. Hanya, bulan Desember yang identik dengan musim hujan, tentu menjadi pertimbangan dalam menentukan target kunjungan wisatawan. Jadi, kami tidak berani tetapkan target,” kilahnya.
Hal senada dikatakan Asisten Manajer DTW Tanah Lot, I Putu Toni Wirawan, STP. Pihaknya akan kembali menggelar kegiatan tahunan dalam bentuk promosi dengan mengundang para agen, pemandu wisata, dan wisatawan yang datang ke Tanah Lot melalui kegiatan open house. Selama kegiatan, para undangan dan wisatawan akan dihibur tarian joged bumbung dan makanan tradisional khas Desa Beraban. “Kegiatan tersebut rencananya kami gelar mulai 30 Desember hingga 1 Januari 2025,” ujarnya.
Kegiatan akhir tahun nanti diharapkan bisa mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan saat libur panjang. ”Mudah-mudahan kunjungan akhir tahun nanti bisa melebihi jumlah capaian tahun sebelumnya,” pungkasnya. *man