Tabanan (bisnisbali.com)-Pengerjaan proyek Taman Perjuangan senilai Rp4 miliar di kawasan Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan, terus dikebut. Saat ini progres pengerjaan proyek di eks Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) itu telah mencapai 40 persen.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Tabanan I Made Dedy Darmasaputra mengatakan, target perampungan pengerjaan proyek Taman Perjuangan adalah pada akhir Desember 2024. Saat ini pembangunan terus berproses dengan capaian 40 persen pada pengerjaan bagian dasar dan bentuk taman. “Tinggal sejumlah pekerjaan yang perlu didetail dan di-finishing. Kami optimis pengerjaan proyek akan tuntas sesuai target,” ujarnya, Minggu (3/11).
Dijelaskannya, pembangunan Taman Perjuangan yang berdampingan dengan Taman Makam Pahlawan bermakna sebagai sebuah penghormatan kepada veteran atas aspirasinya. Penghormatan tersebut direalisasikan dalam bentuk kawasan terbuka hijau atau taman yang dilengkapi pesawat tempur bekas serta kendaraan teng beserta empat buah mariam bekas yang didapatkan melalui bantuan hibah.
Dedy Darmasaputra melanjutkan, pembuatan Taman Perjuangan sekaligus dalam rangka memperbanyak ruang terbuka hijau di Tabanan dan mempercantik wajah kota. Kawasan tersebut saat ini terlihat kumuh lantaran truk-truk pengangkut sampah yang diparkir di lokasi sehingga kurang elok.
Sementara itu, meski memasuki musim hujan, proses perampungan pengerjaan Taman Perjuangan tetap berjalan seperti biasa. Para pekerja berjibaku membuat gapura di pintu masuk kawasan. *man