Rabu, Oktober 30, 2024
BerandaBaliCegah Penyalahgunaan Narkoba, Kodim 1616/Gianyar dan BNN Gencarkan Penyuluhan P4GN

Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Kodim 1616/Gianyar dan BNN Gencarkan Penyuluhan P4GN

 

Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Guna mewujudkan Gianyar Bersih Narkoba (Bersinar) Kodim 1616/Gianyar bekerjasama dengan BNN Kab.Gianyar memberikan Penyuluhan tentang Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, Dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) terhadap Personil jajaran Kodim 1616/Gianyar pada semester II TA. 2024 yang berlangsung di Aula Gedung Manunggal TNI Rakyat Selasa (22/10).
Dandim 1616/Gianyar Letkol Cpn I Gede Winarsa, S.H.,M.Han. menyampaikan terimakasih kepada perwakilan dari BNN Kabupaten Gianyar yang telah memberikan penyuluhan/sosialisasi tentang pencegahan pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba (P4GN) terhadap personil Kodim 1616/Gianyar. “Sebelumnya personil kita sudah pernah melakukan tes urin semuanya hasilnya negatif, kami juga berharap ke depannya untuk wilayah Gianyar ini bisa terbebas dari Narkoba,” ucapnya.
Kasubag Umum BNN Kabupaten Gianyar, I Wayan Budi Artawan menyampaikan sangat mengapresiasi dimana seluruh kementrian termasuk Jajaran TNI, Kepolisian termasuk Kodim 1616/Gianyar sangat intens melaksanakan kegiatan P4GN ini yang diantaranya dilaksanakannya kegiatan tes urine secara rutin.
BNN bersama Babinsa bisa meneruskan edukasi ini terhadap masyarakat. BNN juga telah membentuk tim relawan di kewilayahan sehingga harapan kita bersama masalah narkoba dapat kita cegah. “Kami menghimbau apabila TNI menemukan terjadinya penyalahgunaan narkoba dilapangan silahkan melapor kepada kami, dan kami akan tindak lanjuti,” ungkapnya.
Ketua Tim Pencegahan dan Pemberdayaan Gelap Narkoba, Wayan Swartika menyampaikan tentang bahaya narkotika kenapa kami melaksanakan kegiatan P4GN ini kembali di Kodim 1616/Gianyar. Babinsa yang berada dikewilayahan agar turut mensosialisasikan tentang bahaya narkoba. Perkembangan penyalahgunaan narkoba di wilayah Bali kasus semakin meningkat, ini terjadi di segala usia segala pekerjaan, latar balakang, segala status semuanya hancur oleh narkoba, dan modus operandi pun semakin meningkat.
Dengan begitu bahayanya dampak penyalahgunaan Narkoba dilingkungan masyrakat yang diantaranya bisa mengakibatkan gangguan kejiwaan, merusak mental, kesehatan, ekonomi dan tentunya dapat merusak kehidupan generasi masa depan bangsa. Dapat kami sampaikan salah satu lokasi yang dijadikan tempat rawat inap rehabilitasi di Bali diantaranya RSJ Bangli dan Bali Samsara. “Harapan kami dan kita semua semoga kedepannya untuk Provinsi Bali dan khususnya kabupaten Gianyar dapat terbebas dari penyalahgunaan Narkoba,” jelasnya.
Turut hadir dalam kegiatan penyuluhan tersebut diantaranya Dandim 1616/Gianyar Letkol Cpn I Gede Winarsa S.H., M.Han, Kepala BNN Kab. Gianyar diwakili oleh Kasubag umum I Wayan Budi Artawan, Ketua Tim pencegahan dan pemberdayaan gelap Narkoba Wayan Swartika beserta Staf, Kasdim 1616/Gianyar Mayor Arh Pande Made Sudarta, Para Perwira Kodim 1616/Gianyar, Anggota Militer dan PNS TNI Kodim 1616/Gianyar.*kup

Kodim 1616/Gianyar bekerjasama dengan BNN Kab.Gianyar memberikan penyuluhan tentang P4GN terhadap Personil jajaran Kodim 1616/Gianyar.
Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer