Rabu, Oktober 30, 2024
BerandaBaliApotek Melati Farma Terbakar,Kerugian Ditaksir Capai Rp7 Miliar

Apotek Melati Farma Terbakar,Kerugian Ditaksir Capai Rp7 Miliar

Kebakaran hebat melanda Apotek Melati Farma dan Laboratorium Taksu di Jalan Ngurah Rai No. 45, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Rabu (15/10)

Tabanan (bisnisbali.com)-Kebakaran hebat melanda Apotek Melati Farma dan Laboratorium Taksu di Jalan Ngurah Rai No. 45, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Rabu (15/10) pagi. Kebakaran mengakibatkan kerugian materiil ditaksir mencapai Rp7 miliar.

Kepala Satpol PP Tabanan I Gede Sukanada mengatakan, Damkar mendapat laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi kebakaran Apotek Melati Farma dan Laboratorium Taksu sekitar pukul 07.15 Wita. “Selanjutnya kami kerahkan 5 unit armada menuju lokasi kebakaran untuk memadamkan api. Upaya pemadaman dibantu oleh satu unit armada dari Kabupaten Badung, PLN Tabanan, Polsek Kediri, BPBD Tabanan dan masyarakat,” jelasnya.

Lima unit armada yang dikerahkan memadamkan api, masing-masing lima kali bolak balik atau setara sekitar 20 tangki mengangkut air untuk bisa memadamkan api di lokasi kebakaran. Dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik, mengingat kondisi bangunan sudah tua dan dikuatkan informasi sejumlah saksi di lokasi.

“Bercermin dari kejadian ini, kami mengimbau masyarakat selalu memperhatikan instalasi listrik di rumah masing-masing. Sebab, instalasi listrik yang sudah berusia tua rentan mengalami korsleting dan memicu kebakaran,” paparnya.

Sukanada juga berpesan kepada masyarakat agar selalu berhati-hati melakukan aktivitas yang berpotensi menimbulkan bencana kebakaran di tengah kondisi cuaca panas ekstrem ini, seperti membakar sampah. Selain itu, pihaknya gencar memberikan pembekalan ke bawah dalam bentuk simulasi penanganan kebakaran. “Simulasi merupakan upaya kami untuk pencegahan dini terhadap kebakaran, khususnya di tempat-tempat vital, seperti pusat keramaian termasuk apotek,” ujarnya.

Saksi Gustu Nuggy yang merupakan Staf Analis Laboratorium Taksu mengungkapkan, sekitar pukul 07.00 dirinya tengah berada di dalam laboratorium. Ia kemudian melihat ibu-ibu meminta tolong dari pintu yang tembus dari Apotek Melati dan Laboratorium Taksu lalu mengambil APAR untuk membantu memadamkan api. Akan tetapi api sudah menyala cukup besar di dalam ruangan. Pihaknya lalu menelpon Pemadam Kebakaran Tabanan dan petugas datang sekitar 5 menit kemudian. *man

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer