Minggu, November 24, 2024
BerandaPariwisataBASCOMM Soroti Destinasi Digitalisasi Pariwisata Bali

BASCOMM Soroti Destinasi Digitalisasi Pariwisata Bali

BISNISBALI.com – Bali Sales and Marketing Community (BASCOMM) sukses menyelenggarakan acara pembaruan pasar pariwisata bertajuk “Destinasi Digitalisasi dengan Merevolusi Pasar Bersama Hotelbeds dan Booking.com” di Bali Sunset Road Convention Centre, Kuta, Badung, Rabu (11/9).

Acara ini memberikan wawasan berharga tentang tren pasar terkini untuk pariwisata Bali dari dua perusahaan perjalanan berbasis teknologi terkemuka di dunia: Hotelbeds dan Booking.com. Raksasa industri ini berperan penting dalam menghasilkan kunjungan wisatawan ke Bali, menjadikan perspektif mereka penting bagi para pelaku pariwisata Bali.

Direktur Alpa Hotel Management (AHM) dan Penasihat BASCOMM, Gufron, CHA (kiri) berbincang bersama Ketua BASCOMM, Putu Arisudhiana di Kuta, Badung, Rabu (11/9).

Acara ini menampilkan panel pembicara dari Hotelbeds dan Booking.com, yakni Head of Global Sales HBX – Hotelbeds, Pippa Williamson, Regional Manager Sourcing – Asia Selatan – Hotelbeds, Graham Hills, dan Regional Commercial Head MEAPAC – Roiback, Inigo Mallona Azcorra serta Area Manager Indonesia – Booking.com, Gegen Sumarjana dan dimoderatori, GM Wyndham Tamansari Jivva Resort Bali sekaligus penasihat BASCOMM, Fransisca Handoko.

Presentasi mereka membahas tren pariwisata terbaru khusus untuk Bali, menawarkan wawasan berharga tentang preferensi wisatawan dan pola pemesanan. Intelijen pasar ini penting bagi hotel, vila, dan pelaku lain di industri perhotelan Bali untuk menyesuaikan penawaran dan strategi pemasaran mereka untuk mencapai kesuksesan optimal.

“Acara ini merupakan bagian dari komitmen kami yang berkelanjutan untuk mendukung industri pariwisata Bali dengan menyediakan pendidikan dan berbagi pengetahuan pasar yang dipresentasikan oleh para ahli terkemuka,” kata Ketua BASCOMM, Putu Arisudhiana.

Menurut Direktur Alpa Hotel Management (AHM) dan Penasihat BASCOMM, Gufron, CHA, organisasi ini adalah asosiasi sales marketing yang memberikan pengalaman dan edukasi sales marketing di Bali sebagai ujung tombak hospitality industri.

“Kali ini merupakan even ketiga tahun ini yang mengambil tema market update online travel agent,” ujar Gufron.

Ia menilai market itu dinamis, sehingga presentasi kali ini memberikan market update tentang kondisi dan tren-tren market pada tahun ini dalam menyongsong 2025. Dalam even ini juga diberikan data-data dan analisa tentang bagaimana perkembangan pasar pariwisata di Indonesia dan Bali khususnya.

“Antusias peserta sangat besar, karena keinginan mereka sangat luar biasa untuk belajar atau ingin mendapatkan update dan informasi yang lebih kekinian,” tambah Gufron.

Ia menilai Bali menerima kunjungan wisatawan yang positif tahun ini, dan lokakarya ini akan semakin bermanfaat bagi industri pariwisata dengan membekali para pelaku Bali dengan pengetahuan pasar terbaru.

Acara ini menarik lebih dari 400 peserta, menunjukkan minat yang kuat di antara pelaku pariwisata Bali untuk tetap mendapat informasi dan beradaptasi dengan lanskap pariwisata yang terus berkembang. Perwakilan dari hotel, vila, perusahaan manajemen hotel, dan bisnis perhotelan lainnya secara aktif berpartisipasi dalam lokakarya tersebut.

Acara ini disponsori oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Bali Sunset Road Convention Centre, Hotelbeds, Booking.com, SiteMinder, xendit, dan mitra media di Bali.

Pelaksanaan lokakarya ini menandakan dedikasi BASCOMM untuk mendorong berbagi pengetahuan dan kolaborasi dalam industri pariwisata Bali. BASCOMM akan terus menyelenggarakan berbagai lokakarya dan seminar pariwisata di masa mendatang, memberdayakan para pelaku pariwisata Bali dengan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk berkembang di era digital dan pariwisata Bali.*rah

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer