Denpasar (bisnisbali.com) –Perusahaan telekomunikasi berkomitmen untuk mendorong transformasi digital di ekosistem bisnis Indonesia secara inklusif dan berkelanjutan. Melalui penyediaan solusi telekomunikasi dan teknologi finansial yang terpadu serta pemanfaatan jaringan layanan LPD Provinsi Bali, berharap dapat menghadirkan kontribusi yang bermakna dalam mempercepat inklusi keuangan.
“Dengan kemitraan bersama korporasi dan retail ini sebagai kerangka contoh bagi inisiatif serupa di seluruh Indonesia, kami akan terus berinovasi menghadirkan solusi yang relevan untuk memberdayakan seluruh lapisan masyarakat,” kata Direktur Utama Telkomsel, Nugroho di Nusa Dua.
LPD Provinsi Bali sebagai lembaga keuangan yang memiliki peran penting dalam perekonomian lokal dan pengelolaan dana adat di Bali, juga menyambut baik kemitraan ini. “Kami yakin bahwa dengan dukungan dari Telkomsel dan PT USSI, kami dapat meningkatkan layanan kami dan mencapai lebih banyak masyarakat yang membutuhkan akses ke layanan keuangan,” ujar I Nyoman Cendikiawan, Ketua Badan Kerja Sama LPD Provinsi Bali.
Nugroho menambahkan, sebagai product powerhouse yang berfokus menghadirkan layanan B2B, Telkomsel melalui unit bisnisnya, berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberi dampak positif bagi digitalisasi dan inklusivitas di Indonesia. Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah kemitraan strategis antara Telkomsel Enterprise dengan PT USSI, perusahaan terkemuka dalam pengembangan solusi teknologi informasi untuk lembaga keuangan mikro. Kemitraan juga melibatkan sinergi langsung dengan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di seluruh Bali, dengan tujuan menyediakan solusi telekomunikasi dan keuangan yang inklusif, inovatif, dan transformatif.
Kemitraan strategis antara Telkomsel, PT USSI, dan LPD Provinsi Bali ditetapkan dalam kerangka sinergi korporasi dan retail untuk mempercepat implementasi platform Gerai Pintar dengan solusi end-to-end yang disediakan oleh Telkomsel, termasuk konektivitas jaringan yang andal dan platform pembayaran digital yang aman. PT USSI akan menyediakan perangkat lunak dan dukungan teknis yang diperlukan untuk memastikan kelancaran operasional. Sementara LPD Provinsi Bali, yang kini memiliki lebih dari 2,2 juta nasabah, akan berperan sebagai stakeholder utama lembaga keuangan desa adat.
Sementara itu, Maman Tirta Rukmana, CEO USSI Group menambahkan, kerja sama ini merupakan langkah penting untuk memperluas jangkauan solusi teknologi ke lembaga keuangan mikro di seluruh Indonesia. *dik
