Tabanan (bisnisbali.com)-UKM Desa Bongan, Kecamatan Tabanan, memiliki sajian hidangan teh yang cukup unik karena menggunakan bahan baku sayur gonda yang dihasilkan petani setempat. Olahan berlabel Teh Gobo (Gondo Bongan) yang kini menjadi potensi unggulan desa ini mendapat pujian dari Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., pada program Bungan Desa atau Bupati Ngantor di Desa saat mengunjungi Desa Bongan.
Menggandeng Sekda beserta Asisten Setda, seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemkab Tabanan beserta para Camat dan Kepala Instansi Vertikal di Tabanan, Bupati Sanjaya disambut oleh Perbekel, TP PKK dan tokoh masyarakat Desa Bongan, Jumat (14/6).
Inisiatif pengembangan Teh Gobo oleh UKM Desa Bongan menjadi salah satu contoh nyata bagaimana potensi lokal dapat dikembangkan menjadi produk yang memiliki nilai tambah tinggi. Bupati Sanjaya percaya dengan memanfaatkan potensi lokal secara optimal, masyarakat dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan dalam membangun desa masing-masing. Gondo yang biasanya dijadikan sayur, diolah menjadi teh minuman khas Desa Bongan. Teh Gobo diproduksi di Desa Bongan Jawa Kangin sejak tahun 2019. Pemasarannya dilakukan secara online dan melalui pameran.
Apresiasi yang tulus diberikan oleh Bupati Sanjaya kepada seluruh masyarakat Desa Bongan atas semangat dan kerja keras yang telah ditunjukkan dalam membangun dan mengembangkan potensi serta melakukan inovasi-inovasi yang menjadi keunggulan desa. “Tujuan kami berkantor di desa ini adalah untuk mendekatkan diri di bidang pelayanan. Pelayanan yang ada di Kabupaten Tabanan kami berikan kepada desa, sehingga desa memahami manfaatnya. Agar tidak susah dan sulit mengurus perizinan, KTP dan semuanya. Ini kami sosialisasikan langsung sehingga berdampak buat masyarakat,” jelasnya.
Perbekel Desa Bongan, I Ketut Sukarta, S.E., mewakili masyarakat menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas kedatangan Bupati Tabanan beserta jajaran. Ini menjadi suatu momen yang sangat penting dan catatan sejarah yang akan selalu diingat oleh masyarakat dan generasi muda mendatang.
Kunjungan Bupati Tabanan dimulai dari Kelompok Wanita Tani (KWT) Dukuh Mesari untuk melihat lahan pertanian. Selanjutnya menanam bibit cabai, terong dan tomat. Kemudian melaksanaan pengukuran tinggi badan balita dan intervensi serentak pencegahan stunting di Posyandu Alamanda dan Kamboja, Desa Bongan. Acara diisi penyerahan bantuan paket kepada keluarga stunting di Desa Bongan yang berjumlah 13 orang. *man
