Denpasar (bisnisbali.com)-Pelaksanaan posyandu paripurna di masing-masing banjar wilayah Kota Denpasar merupakan upaya untuk menurunkan angka stunting. Oleh karena itu, kegiatan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat ini terus didorong pelaksanaannya.
Hal itu tampak pada Posyandu Paripurna di Banjar Kebonkuri Tengah, Kelurahan Kesiman, Kecamatan Denpasar Timur, Rabu (29/5). Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara saat hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada kader PKK yang senantiasa mendampingi ibu hamil dan balita dalam pemenuhan gizi berikut tumbuh kembangnya serta kemudahan akses layanan kesehatan bagi para lansia.
“Saya mengapresiasi peran kader PKK yang selama ini telah mendampingi ibu hamil, balita dan lansia. Saya harapkan setelah penutupan Posyandu Paripurna ini, kegiatan posyandu dapat dilakukan secara mandiri,” ungkapnya.
Ny. Sagung Antari Jaya Negara juga mengajak masyarakat untuk senantiasa bersama-sama mengatasi permasalahan sampah di Kota Denpasar dengan melakukan pemilahan sampah di rumah tangga. Peran ibu-ibu PKK memilah sampah dari rumah sangat penting dalam upaya pengelolaan sampah berkelanjutan.
Menurutnya, hal itu dapat membantu dalam mendidik masyarakat tentang pentingnya pengurangan, penggunaan kembali dan daur ulang sampah serta melakukan pemilahan sampah organik dan nonorganik untuk mendukung program daur ulang dan pengelolaan limbah yang efektif.
Sekretaris Lurah Kesiman I Wayan Sudiarta mengatakan, PKK memiliki peran yang sangat penting dalam kegiatan posyandu serta penyuluhan kesehatan kepada ibu hamil, menyusui dan balita. PKK juga dapat membantu dalam pemantauan pertumbuhan balita, distribusi makanan tambahan serta penyuluhan tentang pentingnya gizi seimbang dan perawatan kesehatan anak.
Pada penutupan Posyandu Paripurna di Banjar Kebonkuri Tengah dibagikan pemberian makanan tambahan (PMT) kepada 33 balita, 50 lansia dan dua ibu hamil, serta paket sembako kepada Kader PKK Denpasar Timur secara simbolis. “Peran aktif PKK dalam kegiatan posyandu membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan ibu dan anak di masyarakat,” ujarnya.
Acara penutupan dihadiri Ketua GOW Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, tokoh masyarakat Anak Agung Istri Paramita Dewi dan Camat Denpasar Timur Ketut Sri Karyawati. *wid