BISNISBALI.com – Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja menyelenggarakan kegiatan jalan santai dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) Tahun 2024, bertempat di Wings Timur Balai Budaya Giri Nata Mandala, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Selasa (30/4). Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Badung yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, I Nyoman Sujendra, S.Pd., M.M.
Acara diantaranya dihadiri oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Drs. I Putu Eka Merthawan, M.Si., Sekretaris Bali Villa Asosiasi Chapter Badung, I Made Sudiada, Bagian Budaya dan Lingkungan PHRI mewakili Ketua PHRI, Ni Wayan Seriasih, Kabid Perekonomian dan SDA Bappeda Badung yang mewakili Bappeda Badung, Dwi Putra Sanjaya, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Badung Nurul Indahyati, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Badung dr. Ni Putu Mirah Lydiawati, serta Kabid Sarana dan Prasarana Pemberdayaan Industri Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Ida Bagus Putu Dharma Wijaya.
Peringatan May Day di Kabupaten Badung Tahun 2024 merupakan kegiatan yang dilaksanakan sebagai salah satu bentuk apresiasi dan penghargaan Pemerintah Kabupaten Badung kepada para pekerja/buruh di Kabupaten Badung. Kadisperinaker I Putu Eka Merthawan menyampaikan, peringatan May Day Tahun 2024 di Kabupaten Badung diisi dengan melaksanakan berbagai kegiatan positif dengan melibatkan stakeholder baik swasta maupun lembaga pemerintah. Adapun tema peringatan May Day Tahun 2024 secara nasional adalah May Day 2024: kerja bersama wujudkan pekerja yang kompeten, May Day Is Terampil Day. “Jadi, dalam rangka meningkatkan kompetensi para pekerja, karena temanya adalah May Day Is Terampil Day, jadi pekerja kompeten adalah hal yang menjadi sasaran utama kami,” ujarnya.
Lebih lanjut Eka Merthawan menerangkan, langkah pihaknya adalah tentu yang pertama memberikan santuan BPJS ketenagakerjaan, yang tahun ini berjumlah 35.000 dengan inovasinya yaitu UCOK (Universal Coverage Ketenagakerjaan). Kedua, pihaknya juga menyiapkan seluruh pekerja untuk magang, kami sebut inovasi tersebut Marmer (Magang Kerja Merdeka). Jadi, magang nanti sampai ke Jepang dibiayai oleh pemkab. Sedangkan, untuk dalam negeri, pihaknya menyerahkan semua ke masing-masing LPK.
“Ketiga, meningkatkan kompetensi. Kita juga memberikan sertifikasi gratis kepada semua pekerja, khususnya pekerja pariwisata yang kami rangkai dengan inovasi SIPATEN (Sertifikasi Pekerja Pariwisata Kompeten) dan tahun ini kami targetkan 6.400 sertifikasi,” jelasnya.
Kegiatan May Day ini diikuti oleh 1.000 peserta yang berasal dari 794 perwakilan serikat pekerja yang terdiri dari serikat pekerja pariwisata, serikat pekerja Bali, serikat pekerja mandiri, serikat pekerja niaga, bank dan asuransi, serikat pekerja pariwisata ekonomi kreatif, serta 206 orang pekerja di wilayah Kabupaten Badung. *adv