Tabanan (bisnisbali.com)-Ratusan peserta mengikuti pelatihan berbasis digital dalam rangka program Digital Talent Scholarship (DTS) 2024. Pelatihan ini merupakan bantuan langsung Kementerian Informasi dan Komunikasi melalui UPT BPSDM Kominfo Yogyakarta yang dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tabanan. Kegiatan dibagi menjadi beberapa gelombang.
Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Tabanan I Gusti Putu Anom Winiantara, Senin (25/3), mengatakan program DTS terdiri atas tiga kategori pelatihan, yakni Tematik (Thematic Academy/TA), Digital Entrepreneurship Academy (DEA) dan Government Transformation Academy (GTA).
Masing-masing kegiatan pelatihan diikuti oleh kalangan peserta yang berbeda. Pelatihan TA pesertanya kalangan guru SD, pelatihan DEA melibatkan kalangan UMKM Tabanan dan pelatihan GTA pesertanya sejumlah ASN di lingkungan Pemkab Tabanan. “Kami di Tabanan tinggal menyediakan tempat dan peserta. Seluruh anggaran ditanggung pusat,” ujarnya.
Menurut Anom Winiantara, tenaga guru dan tenaga pendidik di Tabanan dilatih membuat desain grafis. Peserta pelatihan berjumlah 120 orang dengan skema pelatihan terdiri atas dua gelombang. Gelombang pertama berlangsung 25-27 Maret 2024.
Pelatihan untuk para guru ini dimaksudkan guna memudahkan proses belajar mengajar dengan siswa di tengah zaman digital sekarang ini. Para guru sekaligus diharapkan dapat membantu meningkat kualitas belajar di Kabupaten Tabanan.
Selanjutnya pelatihan untuk kalangan UMKM Tabanan diharapkan dapat meningkatkan pemasaran produk dengan memanfaatkan pemasaran digital. Sementara kalangan ASN Tabanan diharapkan bisa meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. *man