Denpasar (bisnisbali.com)-Dewan Kota Denpasar meminta Pemerintah dan Pengelola Pasar Kumbasari melakukan promosi lebih masif. Ini bertujuan agar Pasar Kumbasari yang kini sudah bagus setelah dilakukan penataan tidak sepi kunjungan.
Hal tersebut tersirat saat Komisi III DPRD Kota Denpasar memantau Pasar Kumbasari, Rabu (20/3). Pemantauan dipimpin Ketua Komisi III Eko Supriadi bersama anggotanya didampingi Dirut Perumda Pasar Sewakadarma Ida Bagus Kompyang Wiranata serta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari.
Eko Supriadi mengatakan, sesui program Disperindag yang akan menjadikan Pasar Kumbasari sebagai tujuan wisata maka pasar agar lebih ditata dan menempatkan produk yang lebih berkualitas. “Kami ingin di sini nantinya dijadikan sentra IKM dan pameran supaya mampu menarik wisatawan datang dan mengunjungi Pasar Kumbasari. Jadi, lebih gencarkan promosi agar jangan setelah renovasi selesai dan tertata bagus malah pasar sepi kunjungan,” ungkap Ketua Komisi III dari Fraksi PDIP ini.
Anggota Komisi III dari Fraksi PDIP, Nyoman Darsa, menambahkan tempat yang akan difokuskan ke IKM atau tempat UMKM nantinya harus berimbang dalam penerimaannya. Hal ini dilakukan agar tidak ada tumpang tindih antara pedagang. Tempat juga harus steril dari pedagang ikan dan pedagang bermobil atau tidak bercampur. Apalagi Kumbasari merupakan pasar modern sebagai pusat mencari oleh-oleh bagi pengunjung luar Denpasar dan luar Bali. “Kalau bercampur kan nanti jika ada kunjungan pasti baunya menyengat. Jadi, produk-produk berkualitas yang ditempatkan di Pasar Kumbasari tidak menjadi sorotan karena bau ikan,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Disperindag Kota Denpasar Nyoman Sri Utari mengatakan, pihaknya sudah memiliki binaan IKM yang siap ditempatkan di Pasar Kumbasari. Bahkan, rencananya kawasan tersebut juga digunakan sebagai tempat pameran. Selain itu, sudah melakukan penjajakan dengan retail terbesar di Bali yakni Ajik Krisna Oleh-oleh untuk pemasarannya.
Kerja sama juga dilakukan dengan Layanan Desain Denpasar untuk mengisi Pasar Kumbasari. “Pak Wali juga menginginkan tempat ini jadi pusat penerimaan tamu luar. Jadi, mereka berkunjung langsung melihat keliling Pasar Kumbasari mungkin sembari berbelanja,” jelasnya.
Menurut Dirut PD Pasar Ida Bagus Kompyang Wiranata, pihaknya akan melakukan pembahasan kembali untuk pemetaan penempatan pedagang nantinya. Ia mengakui setelah perehaban, pengoperasian Pasar Kumbasari belum maksimal. “Belum optimal. Kami masih proses fisiknya dulu karena ada masa pemeliharaan. Setelah selesai semua baru kami optimalkan,” tegasnya. *wid