Menanti Pemimpin Bali Visioner Berbasis Ekonomi Kerakyatan

Perekonomian dan pariwisata Bali pasca pandemi dan memasuki era 2024  usai pemilu diharapkan akan bisa tumbuh kembali secara normal dan Bali tetap akan menjadi pilihan utama /destinasi pariwisata dunia.

200
Viraguna Bagoes Oka

Denpasar (bisnisbali.com) –Perekonomian dan pariwisata Bali pasca pandemi dan memasuki era 2024  usai pemilu diharapkan akan bisa tumbuh kembali secara normal dan Bali tetap akan menjadi pilihan utama /destinasi pariwisata dunia.

Pemerhati ekonomi Viraguna Bagoes Oka di Denpasar menyampaikan, beberapa hal yang patut menjadi perhatian utama bagi pemimpin Bali terpilih pasca pemilu 2024 ini diharapkan bisa segera menyelesaikan permasalahan mendasar dan sangat mendesak yang tengah dihadapi Bali saat ini. Seperti, kemacetan, sampah, keamanan atau kriminalitas dan kesenjangan ekonomi sosial masyarakat Bali.

Pertanyaannya adalah apakah Bali ke depan bisa menelorkan pemimpin Bali yang visioner berbasis dunia usaha kepariwisataan yang berkualitas? Untuk menjawab permasalahan tersebut, Viraguna mengatakan, ada beberapa catatan mendasar yang perlu menjadi kesepakatan dan komitmen bersama untuk bisa lahirnya atau diperolehnya pemimpin Bali yang visioner berbasis dunia usaha atau ekonomi kerakyatan.

Itu di antaranya pertama, parpol pemenang pemilu wajib bisa menyaring dan menyiapkan kandidat cagub/bupati/walikota yang jujur, visioner, kompeten, kredibel, terpercaya dan memiliki jiwa petarung utk melakukan terobosan, landasan komprehensif dan transformasi konkrit/nyata utk Bali dalam 5-10 tahun ke depan di bidang usaha/ekonomi kerakyatan (di luar kepariwisataan) yang tetap dalam koridor nilai-nilai luhur seni /budaya, kearifan lokal dan Tri Hita Karana.

Kedua, pendidikan dan edukasi intensif sejak dini berjenjang diberbagai tingkatan berbasis sikap, perilaku, kebiasaan, karakter hingga menghasilkan SDM berbudaya Bali yang jujur, kreatif, produktif dan bertanggung jawab dan terpercaya yang siap menyongsong Bali Era Baru yang penuh tantangan dan peluang serta pasar global yang tetap berlandaskan nilai-nilai luhur Nangun Sad Kerthi Loka Bali dan THK.

Ketiga, pemimpin Bali terpilih yang telah memenuhi kriteria sebagaimana di atas harus mau dan wajib dibantu oleh think tank yang juga visioner, kompeten dan kredibel sebagai penasehat (Bagawanta) yang profesional untuk bisa mengawal dan memastikan bahwa gubernur, bupati, walikota telah menjalankan tugasnya sesuai “kontrak kerja” yang telah disepakati sebagai wujud penerapan “good governance” yang berpihak kepada kepentingan rakyat Bali.

Keempat, untuk memastikan dan menjamin apa yang telah disepakati oleh pemimpin Bali dari parpol pengusung dan “kontrak kerja” pemimpin yang telah didampingi “Bagawanta Professional” (Transparan, Akuntabel, Independen, Bertanggung Jawab dan terpercaya) maka diharapkan dan dapat dipastikan pemerintahan oleh pemimpin Bali ke depan bisa sesuai dan sejalan dengan visi dan misi 5-10 tahun k edepan dapat bertumbuhnya dunia usaha atau ekonomi Bali di luar kepariwisataan. *dik