Denpasar (bisnisbali.com) –Kinerja penjualan eceran di Provinsi Bali pada Oktober 2023 diprakirakan meningkat dibandingkan periode sebelumnya. Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Bali Oktober 2023 yang diprakirakan sebesar 105,4 atau secara bulanan meningkat 0,7 persen (mtm) dibandingkan dengan periode September 2023 yang tercatat sebesar 104,7. Peningkatan kinerja penjualan eceran Bali pada periode laporan juga sejalan dengan kondisi nasional yang mengalami kenaikan sebesar 2,6 persen (mtm).
Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Erwin Soeriadimadja di Denpasar menyampaikan tren peningkatan kinerja penjualan eceran di Bali terus terjadi dalam 8 (delapan) bulan terakhir. Kenaikan ini sejalan dengan membaiknya kondisi perekonomian Bali yang tercermin dari ekonomi pada triwulan III 2023 yang tumbuh sebesar 5,35 persen (yoy). Selain itu, peningkatan penjualan eceran juga seiring dengan mulai masuknya persiapan libur Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan akhir tahun.
Lebih lanjut, Erwin menambahkan meningkatnya kinerja penjualan eceran di Bali didorong oleh kenaikan pada sebagian besar kelompok barang terutama kelompok barang budaya dan rekreasi 4,3 persen (mtm), kelompok barang bahan bakar kendaraan bermotor 3,3 persen (mtm) dan kelompok barang lainnya sebesar 2,1 persen (mtm). Namun, terdapat kelompok barang yang terkontraksi yaitu kelompok peralatan informasi dan komunikasi sebesar 2,3 persen (mtm) serta kelompok suku cadang dan aksesori sebesar 1,6 persen (mtm). *dik