Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar menggelar bimtek siaga bencana dan siaga rabies di SLB Negeri 1 Gianyar Rabu (20/9). Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar, Ida Bagus Putu Suamba, didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN Dibya Presasta mengatakan tujuan bimtek melatih Tim Siaga Bencana untuk Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan siaga rabies di SLB Negeri 1 Gianyar.
Dibya presasta mengungkapkan bimtek memiliki sasaran guru dan tenaga yang terlatih siaga bencana di SLB. Rencana simulasi bencana berbasis risiko di SLB. penyampaian rancangan peta risiko dan jalur evakuasi di SLB.
Dijelaskannya, pelaksanaan kegiatan ini dari tanggal 20-22 Sepetember 2023, diselenggarakan oleh SLB N 1 Gianyar. Ini dengan narasumber dari Sekretaris Nasional SPAB Kemendikbud-Dikti, BPBD Kabupaten Gianyar (Kabid Kedaruratan dan Logistik) dan fasilitator SPAB dari Yayasan Tenggara Akedemi Mitigasi Bali (Ranggawisnu), serta pendukung kegiatan dari Disdikpora Bali dan mitra pembangunan lainnya.
Dibya Presasta memaparkan harapan kedepan, kegiatan serupa mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Gianyar melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Gianyar dan mitra tangguh lainnya. Ini untuk meningkatkan kapasitas kesiapsiagaan bencana di semua sekolah (PAUD hingga SMP), dalam mewujudkan Gianyar Aman Bencana.
Dibya Presasta menambahkan Kabupaten Gianyar khususnya secara tektonik diapit 2 (dua) sumber gempa potensial yaitu zona Megathrust disisi selatan dan Zona Flores Thrust disisi utara serta Indek Risiko Bencana Gempa Bumi Kabupetan Gianyar tahun 2020 pada level tinggi dengan nilai 26,10 (BNPB). Berdasarkan kondisi tersebut, maka diperlukan kegiatan pengurangan risiko bencana dengan metode bimbingan teknis pada kelompok rentan, salah satunya di Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Kabupaten Gianyar.*kup