Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Di Banjar Adat Tanggkas Desa Kenderan Kecamatan Tegallalang telah terjadi peristiwa tanah longsor yang menutupi badan jalan utama dengan lebar 6 Meter, tinggi 5 Meter. Material longsor yang menutupi badan jalan penghubung akses sembahyang warga ke Pura Tenusu Desa Adat Manuabe Minggu (3/9).
Tanah longsor diakibatkan oleh kondisi tanah yang labil serta abrasi dilalui aliran air.
Kronologis kejadian Minggu (3/9) Pukul 08.10 Wita salah satu warga Br. tangkas Manuabe An.I Made Reta sedang melintas di jalan tersebut telah terjadi tanah longsor yang menutupi bada jalan penghubung antara Pura Tenusu dengan Warga Desa Adat Manuabe, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar. Kemudian warga tersebut menghubungi Kelian Dinas Banjar Tenggah An.I Made Lontit dan dilaporkan ke Babinsa Desa Kenderan Serma I Dewa Aris Darmawan serta di koordinasikan ke BPBD Kabupaten Gianyar.
Pada pukul 13.20 Wita alat Excavator (bego) Type Hyundai H940 tiba di Lokasi Longsor dan langsung memindahkan material tanah yang menutupi akses jalan.
Akibat dari kejadian tersebut tidak ada Korban jiwa maupun kerugian materiil : Akses jalan menuju Pura Tenusu Desa Adat Manuabe tidak bisa dilalui akibat tertimbun longsor dan Sepeda Motor Karisma No Pol DK 8963 JI,dan saat Pihak BPBD Kab.Gianyar dan Babinsa Serma I Dewa Aris Darmawan, Bhabinkamtibmas serta masyarakat setempat melaksanakan Pembersihan terkait dengan material tanah longsor yang menutupi badan jalan agar bisa dilalui.*kup