Denpasar (bisnisbali.com) – Jika sebelumnya wilayah Kuta dan Seminyak menjadi destinasi favorit yang membuat wisatawan mancanegera (wisman) ramai memilih penginapan di wilayah tersebut, saat ini mulai bergeser. Canggu dan Pecatu kini menjadi favorit yang okupansi dan lama menginap wisman di dua wilayah ini cukup tinggi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Bali Villa Association (BVA) Putu Gede Hendrawan saat ditemui di Denpasar, Minggu (27/8). Dia menyebutkan rata-rata tingkat hunian (okupansi) untuk villa di wilayah Canggu dan Pecatu mencapai 80 persen. “Kalau Ubud masih cukup tinggi berkisar 78-80 persen, sementara di Kuta masih di bawah itu,” katanya.
Demikian untuk lama menginap wisman di Canggu dan Pecatu juga cukup tinggi yakni mencapai 4-5 malam. Berbeda dengan wilayah lainnya, seperti Ubud dan Seminyak hanya 2-3 malam. “Canggu lebih Panjang (lama menginap), bisa 4-5 malam,” ujarnya.
Hendrawan mengakui, destinasi saat ini telah bergeser ke Canggu dan Pecatu, setelah sebelumnya Kuta dan Seminyak menjadi favorit wisman. “Sekarang destinasi agak berubah, Canggu lagi booming, Pecatu juga booming. Jadi mereka stay (tinggal) lebih longer (lama) di wilayah itu,” terangnya.
Disinggung soal asal wisatawan yang mendominasi, Hendrawan mengakui tentu yang paling tinggi saat ini adalah Australia dan kedua India. Saat ini dikatakannya masih high season yang mempengaruhi tingginya kunjungan wisman ke Bali. Sementara untuk wisatawan domesti (wisdom) masih lebih rendah. “Biasanya kalau wisdom itu akan ramai saat libur sekolah, akhir tahun atau libur lebaran,” tutupnya. *wid