Tabanan (bisnisbali.com)–Empat jembatan dibangun di Kabupaten Tabanan sejak Juli 2023. Salah satunya adalah jembatan penghubung Banjar Pegebegan dengan Ganter (Pegebegan-Ganter), Kecamatan Kediri, tahap pengerjaan pondasinya sudah di atas 20 persen hingga 20 Agustus lalu. Progres pengerjaan tepatnya sudah mencapai 22,627 persen atau melampaui rencana 20,385 persen.
Tiga proyek jembatan lainnya sesuai data Dinas PUPRPKP Tabanan tahap pengerjaannya masih di bawah angka tersebut. Jembatan penghubung Marga dengan Apuan realisasinya mencapai 19,878 persen dari rencana 18,366 persen. Selanjutnya jembatan penghubung Geluntung dengan Uma Bali progresnya 18,796 persen dari rencana 14,099 persen. Terakhir, jembatan penghubung Suralaga dengan Ganter realisasinya 16,067 persen dari rencana 20,682 persen.
Kepala Dinas PUPRPKP Tabanan I Made Dedy Darmasaputra, Kamis (24/8), mengungkapkan proses pengerjaan keempat jembatan rata-rata baru tahap pondasi atau abutment yang merupakan pengerjaan struktur atau bangunan dalam bawah tanah yang nantinya menyanggah struktur atau bangunan yang ada di atas tanah. Keempat jembatan tersebut memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda, namun yang tersulit adalah pengerjaan proyek jembatan penghubung Marga dengan Apuan.
Jembatan penghubung Marga dengan Apuan memiliki bentang yang lebih panjang dibandingkan jembatan lainnya yakni mencapai 30 meter. Selain itu lebih dalam ketimbang pengerjaan jembatan lainnya. “Ketika memulai persiapan, proses pengerjaan jembatan penghubung Marga dengan Apuan memerlukan waktu cukup lama,” tuturnya.
Setelah merapungkan pembuatan abutment, rencananya proses pengerjaan bagian atas atau pada tahap penyambungan jembatan akan mulai dikerjakan pada Oktober mendatang. Penyambungan jembatan bakal menggunakan treker prategang atau beton jadi. “Rencananya treker prategang ini kami datangkan dari Surabaya. Kami sebelumnya mengecek ke pabriknya langsung,” ujar Dedy Darmasaputra.
Melihat progres pengerjaan yang sudah dicapai, pihaknya optimis proyek empat jembatan tersebut akan rampung sesuai target atau pada akhir Desember 2023. Terlebih bahan baku terus berdatangan ke lokasi proyek saat ini. *man
