Sabtu, November 23, 2024
BerandaBadungDua Acara Internasional akan Berlangsung di Bali, Potensi Datangkan Ratusan Ribu Delegasi ...

Dua Acara Internasional akan Berlangsung di Bali, Potensi Datangkan Ratusan Ribu Delegasi  

Pada Oktober 2023 dan Mei 2024 mendatang, dua acara internasional akan berlangsung kembali di Bali. KTT Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023 bakal digelar 10-11 Oktober 2023 dan World Water Forum (WWF) ke-10 akan diselenggarakan 18-24 Mei 2024.

Mangupura (bisnisbali.com)-Pada Oktober 2023 dan Mei 2024 mendatang, dua acara internasional akan berlangsung kembali di Bali. KTT Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023 bakal digelar 10-11 Oktober 2023 dan World Water Forum (WWF) ke-10 akan diselenggarakan 18-24 Mei 2024. Kegiatan yang dipusatkan di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC) ini berpotensi mendatangkan ratusan ribu delegasi.

Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Ekonomi dan Investasi Dadang Rukmana saat jumpa pers (media briefing)  AIS Forum 2023 sekaligus WWF ke-10 di Nusa Dua, Rabu (9/8) sore, memperkirakan sebanyak 172 negara akan mengirimkan delegasinya pada pertemuan internasional terbesar di bidang air tersebut.

Jumlah itu masih akan bertambah mengingat masih ada beberapa delegasi yang belum mengonfirmasikan lebih lanjut. ‘’Forum tersebut melibatkan berbagai pemangku kepentingan terkait. Diselenggarakan setiap tiga tahun sekali dan telah berlangsung secara rutin sejak 1997. Bukan sekadar konferensi tetapi meliputi tiga tahun fase persiapan (preparatory phase), satu minggu acara (event phase) dan penyampaian hasil kegiatan (synthesis phase) dengan dukungan berbagai pihak untuk mewujudkan aksi bersama (collective action). Oleh karena itu acara puncaknya bisa satu minggu,” papar Dadang.

Misi WWF adalah menyediakan platform bagi semua pemangku kepentingan di bidang air untuk berdiskusi, berbagi ilmu dan pengalaman serta menciptakan ide-ide konkret dalam pengelolaan dan pengembangan sumber daya air yang lebih baik. Selain itu, mendorong pemikiran yang inovatif dalam mengatasi isu dan permasalahan terkini dalam pengelolaan sumber daya air serta meningkatkan komitmen dan aksi para pembuat kebijakan dalam pengelolaan serta pengembangan sumber daya air yang berkelanjutan. “Indonesia sangat beruntung menjadi tuan rumah kegiatan internasional yang sangat prestisius itu. Ini menjadi bukti bagaimana upaya pemerintah mengelola sumber daya air menjadi sesuai yang bisa berkelanjutan,” tambahnya.

Menurut Direktur Informasi Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kominfo  Septriana Tangkary, AIS Forum 2023 di Nusa Dua akan mengundang ke-51 anggota AIS Forum sejak 2018 lalu untuk bergabung dalam berbagai pertemuan di tingkat pejabat tinggi, tingkat menteri dan tingkat kepala negara. Tema utama AIS Forum 2023 adalah “Fostering Collaboration, Enabling Innovation, for our Ocean and Our Future” dengan menekankan pada blue economy, our ocean, our future dan solidarity.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo  Usman Kansong menjelaskan, Indonesia dalam beberapa tahun terakhir terus mendapatkan kepercayaan menggelar berbagai acara penting berskala internasional. “Dalam tiga hingga lima tahun ke belakang, Indonesia mendapat kepercayaan menyelenggarakan berbagai forum internasional, terutama saat pandemi Covid-19 mereda. Ini menunjukkan kepercayaan dunia akan kepemimpinan Indonesia. Kita juga sempat memimpin G20 dan bulan depan akan memimpin KTT ASEAN ke-43 di Jakarta,” ujarnya. *wid

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer