Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Tahun 2023 Bali sudah mulai kebanjiran wisatawan mancanegara (wisman) hampir mencapai 600 ribu perbulan. Ketua Umum Yayasan Desa Wisata Nusantara Mangku Nyoman Kandia Kamis (3/8) mengatakan kedatangan wisman banyak mengunjungi kawasan Ubud dan desa wisata sekitarnya.
Diungkapkannya, kondisi desa wisata di Bali dan di Gianyar pada khususnya sudah mulai bangkit setelah Bali di buka pasca pandemi covid Maret 2022. Wisatawan domestik termasuk wisman sudah mulai berkunjung ke desa wisata mandiri seperti Desa Taro, Desa Mas, dan desa wisata lainnya.
Mangku Kandia menjelaskan banyak wisatawan penasaran untuk berkunjung ke desa wisata. Pelaku pariwisata di Bali juga telah mengarahkan kunjungan wisatawan ke desa-desa seperti di Gianyar.
Dipaparkannya, dampak Perang Rusia-Ukraina berdampak terhadap Bali karena kebanjiran wisman. Ini terbukti desa wisata Ubud dipenuhi wisatawan asing.
Menurutnya, Ubud menjadi pusat kedatangan wisatawan. Selanjutnya, wisatawan merambah desa sekitar Desa Ubud seperti Desa Singekerta, Desa Lodtunduh, Desa Mas, Desa Petulu bahkan sampai ke Tegallalang.
Mangku Nyoman Kandia menambahkan kedatangan wisman ke Bali diharapkan mendongkrak pendapatan daerah Kabupaten Gianyar dari pajak khususnya sektor pariwisata. Di bagian lain masyarakat juga mendapatkan imbas kedatangan wisman ke desa wisata seperti di Seputar Wilayah Ubud dan Tegallalang. * Kup