Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Guna mengurangi jumlah volume sampah yang dibuang ke TPA Temesi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus melakukan sosialisasi menyasar masyarakat. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gianyar Ni Made Mirnawati Rabu (26/7) mengatakan DLHK Gianyar juga mengencarkan sosialisasi pemilihan sampah sejak dini di sekolah – sekolah.
Diungkapkannya, sosialisasi di sekolah juga untuk mengoptimalkan penanganan sampah berbasis sumber. “Kalau di sekolah yang jelas pelajar mengetahui sejak dini memilah sampah,” ucapnya.
Mirnawati menjelaskan anak-anak sejak di bangku sekolah diarahkan memiliki prilaku memilah sampah. “Ini memilah sampah organik dan anorganik,” jelasnya.
Dipaparkannya, sesuai instruksi bupati, anak- anak diarahkan menggunakan Tumbler guna mengurangi penggunaan botol sekali pakai. Disamping memilah sampah, anak- anak dilatih mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai.
Made Mirnawati menambahkan di sekolah juga ada bank sampah. Sekolah juga menjadi salah satu tempat penghasilan sampah yang besar. “Kita edukasi anak- anak penanganan sampah berbasis sumber dengan program pemilahan sampah,” tegasnya. * Kup