Tabanan (bisnisbali.com)-Kapolres Tabanan AKBP Leo Dedy Defretes, S.H., S.I.K., M.H., membuka latihan pra-Operasi Patuh Agung 2023 di Aula Wisnu Hartono Polres Tabanan, Jumat (7/7). Kegiatan ini dilaksanakan untuk cipta kondisi kamseltibcarlantas pascapelaksanaan Hari Bhayangkara ke-77 Tahun 2023.
Pembukaan latihan pra-operasi ditandai pengalungan tanda peserta kepada perwakilan. Selanjutnya penyampaian materi oleh instruktur kepada peserta diawali pemaparan Kabag Operasi Polres Tabanan Kompol I Nyoman Sukadana, S.H., M.H., selaku Karendal Operasi. Latihan pra-operasi diakhiri pelaksanaan simulasi penanganan kecelakaan lalu lintas (laka lantas).
Kapolres Tabanan AKBP Leo Dedy Defretes mengungkapkan, tujuan dilaksanakannya latihan pra-operasi adalah untuk mensinergikan dan menyamakan persepsi dalam melakukan tugas operasi di lapangan. Operasi Patuh Agung 2023 akan digelar 10-23 Juli atau selama 14 hari.
Dalam operasi telah dibentuk beberapa satuan tugas (satgas). Para kasatgas hendaknya memahami betul tugas dan mengarahkan setiap personel di lapangan agar melaksanakan tugas sesuai standar operasional prosedur dan sepadan dengan rencana operasi. Para instruktur akan memberikan latihan dan cara bertindak yang akan dijalankan dalam operasi.
“Hendaknya personel mengikuti pelatihan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas operasi guna terciptanya kamseltibcar lantas di wilayah hukum Polres Tabanan,” ujar AKBP Leo Dedy Defretes.
Ditambahkannya, Operasi Patuh Agung 2023 merupakan operasi harkamtibmas bidang lantas yang mengedepankan giat edukatif dan elektronik (statis dan mobile) untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di Kabupaten Tabanan khususnya dan di Provinsi Bali pada umumnya. “Dalam operasi ini jangan berpikir bahwa hal ini adalah biasa-biasa saja, akan tetapi laksanakanlah tugas operasi dengan sungguh-sungguh dan bertanggung jawab,” tegasnya. *man