Daya Beli Wisatawan Rumania Tinggi, Namun Kunjungan Masih Rendah

193
Yoga Iswara

Denpasar (bisnisbali.com) – Wisatawan asal Rumania memiliki daya beli yang cukup tinggi dan dianggap sebagai pasar menengah ke atas. Namun hal ini belum dibarengi dengan jumlah kunjungannya ke Bali. Pasalnya, kunjungan wisatawan dari negara yang terletak di Eropa Tengah dan Tenggara itu belum masuk 20 besar jumlah wisatawan ke Bali.

Konsul Kehormatan Rumania untuk Bali, Yoga Iswara beberapa waktu lalu mengatakan, kunjungan wisatawan Rumania baru sekitar 90 ribuan dalam satu tahun. “Kalau yang lainnya, seperti Australia sebulan 90 ribuan yang berkunjung ke Bali. Tapi Rumania setahun. Memang karena penerbangan langsung belum ada, harus transit. Sehingga perlu waktu cukup lama sama seperti Eropa lainya harus transit,” ungkap Yoga Iswara.

Diakuinya, daya beli wisatawan Rumania tinggi. Dia menyebutkan wisatawan ini masuk katagori menengah ke atas. Terbukti dari pemilihan akomodasi saat berlibur di Bali, wisatawan Rumania memilih tinggal di resor maupun hotel kelas mewah.  Selain itu, dilihat dari sisi lama menginap, turis asing dari Rumania tersebut saat berlibur di Bali dengan masa tinggal yang cukup lama dibandingkan turis dari Asia. “Lama tinggal wisatawan Rumania di Bali hampir sama dengan negara-negara Eropa lainnya yaitu 7 sampai 10 malam,” ujarnya.

Pemerintah Provinsi Bali pun menilai prospek dan peluang untuk mendatangkan wisatawan Rumania ke Pulau Dewata dengan adanya Konsul Kehormatan Rumania di Bali. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun mengatakan, saat ini Rumania dari sisi jumlah ke Bali belum masuk 20 besar. Diharapkan, warga Negara Rumania akan lebih banyak mengetahui tentang destinasi Bali yang berbasis budaya, berkualitas dan bermartabat.

“Prospek wisatawan Rumian sangat bagus, karena tingkat kehidupan yang bagus. Tinggal promosi saja kita ke sana lewat konsulnya, kerjasama juga sudah dilakukan dengan pihak Rumania terkait pariwisata dan bidang lainnya,” ujarnya. *wid