Gianyar (Bisnis Bali.Com) –
Sebagai upaya mencegah terjadinya stunting bagi anak anak balita di wilayah Gianyar, Pemerintah Desa Pering Selasa (4/7) menggelar rembug stunting bertempat di Ruangan Rapat Kantor Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, kabupaten Gianyar.
Perbekel Desa Pering, Taufan Meyanto, mengatakan perlunya kerja sama antara Bidan Desa, Pendamping Desa dan para kader posyandu dengan Pemerintahan Desa Pering dalam upaya mencegah stunting yang ada di Desa Pering. Ini dengan melakukan aksi nyata sehingga kedepannya stunting yang ada di Desa Pering bisa Zero ( Nihil ) dan terkait permasalahan anggaran pemerintahan Desa Pering akan memberikan dukungan lewat Dana Desa.
Bidan Ni Wayan Sudanti,S.ST dari Dinas kesehatan Kabupaten Gianyar selaku nara sumber mengatakan pencegahan merupakan langkah yang paling penting didalam penanganan stuting. Ini berkaitan dengan tinggi dan berat badan balita.
Diharapkan kepada para kader posyandu agar memperhatikan cakupan kehadiran balita ke posyandu, maksimal kehadiran balita diharapkan lebih dari 90 persen. “Faktor yang menyebabkan stunting dan penanganannya agar dipahami dan di sosialisasikan kepada para ibu-ibu yang memiliki balita,” Wayan Sudanti.
kegiatan rembug stunting yang di selenggarakan Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Dan Puskesmas blahbatuh I dengan mengacu kepada
Perpres No 27 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting. Hadir dalam rembug stunting Bhabinkamtibmas Desa Pering Aiptu I Made Sukartana, Babinsa Desa Pering Sertu I Nyoman Lancar, Tim dari Dinas kesehatan Kab Gianyar selaku nara sumber dan undangan lainnya. *kup