Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Dalam rangka implementasi Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah, Pemerintah Daerah perlu melakukan optimalisasi dalam pelaksanaan inovasi Daerah. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Gianyar I Wayan Sadra, S.H., M.H., di sela membuka acara Bimbingan Teknis Inovasi Daerah Ruang Sidang I Kantor Bupati Gianyar Senin (19/6) mengatakan upaya Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kabupaten Gianyar melakukan bimbingan teknis inovasi daerah diharapkan mampu mendorong dan memotivasi pemerintah Kabupaten Gianyar untuk terus melakukan inovasi daerah.
Sadra mengungkapkan daerah wajib untuk menyusun inovasi daerah. Setiap OPD dilibatkan sehingga masing masing OPD mampu menyusun inovasinya.
Dijelaskannya, penyusunan inovasi di setiap OPD guna memberikan pemenuhan terhadap Innovative Government Award (IGA) 2023. Ini juga disamping melakukan perluasan akses terkait inovasi daerah dimana daerah khususnya Kabupaten Gianyar akan mampu memperluas akses inovasi serangkaian juga dengan meningkatkan perekonomian dan pembangunan daerah. “Ini merupakan langkah khusus untuk melakukan peningkatan grade inovasi daerah yaitu menjadi grade yang naik lebih tinggi dari semula,” ucap Wayan Sadra.
Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kabupaten Gianyar, Ketut Sedana mengatakan penganugerahan IGA kepada Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota merupakan penilaian dan apresiasi pemerintah pusat terhadap semangat dan keberhasilan pemerintah daerah dalam penyelengaraan pemerintahan daerah dengan cara-cara inovatif.
Sedana menjelaskan kegiatan IGA, diselenggarakan juga untuk menjalankan ketentuan Permendagri No. 104 Tahun 2018 yang berkaitan dengan Penilaian dan Pemberian Penghargaan dan/atau Insentif inovasi Daerah. Dalam ketentuan ketentuan tersebut dijelaskan bawah, pemerintah daerah harus melakukan inovasi daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan daerahnya.
Kemudian, Pemerintah Pusat akan melakukan penilaian dan pemberian penghargaan terhadap inovasi yang telah dilakukan pemerintah daerah.
Penghargaan untuk tahun 2023 ini, merupakan kesinambungan dari penghargaan serupa pada tahun-tahun sebelumnya. “Melalui penilaian dan penghargaan IGA ini, diharapkan dapat mendorong dan memotivasi pemerintah Kabupaten Gianyar untuk terus melakukan inovasi daerah dalam meningkatkan layanan publik, tata kelola pemerintahan, dan pembangunan di daerah,” tuturnya.
Harapan ke depan, ajang Anugerah IGA 2023 bukan hanya ritual seremonial, melainkan sebuah momentum pelecut semangat untuk bangkit dan membangun Kabupaten Gianyar. Dengan inovasi daerah, Kabupaten Gianyar secara keseluruhan maju bersama menjadi betul-betul Gianyar yang maju dan inovatif.
Ketut Sedana menambahkan dengan dilaksanakan bimtek Inovasi Daerah, Brida mengajak seluruh perangkat daerah meningkatkan Kuantitas Inovasi di masing-masing perangkat daerah serta mengingkatkan kualitas data dukung untuk memenuhi indikator dalan inovasi daerah sehingga bobot nilai yg diperoleh pada saat verifikasi benar benar bisa dan dapat dioertanggungjawabkan oleh perserta Bimtek. *kup