Ekspor Bali ke Tujuh Negara Tujuan  Menurun

146
MENINGKAT - Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri pada April 2024 tercatat berada di atas capaian bulan Maret 2024 dan April 2023.

Denpasar (bisnisbali.com) – Badan Pusat Statistik Bali merinci kinerja ekspor Provinsi Bali pada April 2023 tercatat berada di bawah capaian Maret 2023. Nilai ekspor Bali pada April 2023 tercatat sebesar 43.844.392 dolar AS, turun sebesar 15,50 persen dibandingkan nilai ekspor Maret 2023 yang tercatat sebesar 51.884.123 dolar AS.

“Secara year on year, nilai ekspor Bali pada April 2023 tercatat lebih rendah dibandingkan April 2022 atau turun 27,72 persen,” kata Ketua Tim Statistik Distribusi BPS Bali,  I Made Agus Adnyana secara virtual di Denpasar.

BPS Bali mencatat dari sepuluh negara tujuan utama ekspor barang Bali pada April 2023, secara month to month tujuh negara tujuan tercatat menunjukkan penurunan, dengan penurunan paling dalam tercatat pada tujuan Perancis yaitu sedalam 45,52 persen, yang didominasi turunnya nilai ekspor produk pakaian dan aksesorisnya (bukan rajutan).

“Jika dibandingkan dengan catatan April 2022 (y-o-y), dari sepuluh tujuan utama ekspor Bali, nilai ekspor pada tujuh negara tujuan utama tercatat turun, dengan penurunan terdalam tercatat pada nilai ekspor ke Australia yakni sebesar 47,87 persen yang juga didominasi turunnya ekspor produk pakaian dan aksesorisnya (bukan rajutan),” terangnya.

Sementara itu bila dilihat dari jenis komoditasnya, nilai ekspor Bali pada April 2023 didominasi oleh produk ikan, krustasea, dan moluskayang tercatat sebesar 11.529.292 dolar AS dengan share sebesar 26,30 persen dari total ekspor. Menurutnya, dibandingkan dengan Maret 2023, dari sepuluh komoditas utama ekspor, sembilan komoditas menurun dengan yang paling dalam tercatat pada ekspor produk kertas, karton, dan barang dari padanya. “Ekspor komoditas tersebut mengalami penurunan sebesar 23,35 persen, dengan tujuan utama ke Amerika Serikat. Jika dibandingkan dengan capaian bulan April 2022 (y-o-y), nilai ekspor sembilan komoditas utama tercatat turun, dengan penurunan terdalam juga tercatat pada ekspor produk kertas, karton, dan barang daripadanya sebesar 54,07 persen,” ucapnya.

Sementara berdasarkan kumulatif, BPS Bali mencatat nilai ekspor barang Bali ke luar negeri periode Januari-April 2023 tercatat sebesar187.281.657 dolar AS, atau turun 7,16 persen dibandingkan periode Januari-April 2022 yang tercatat 201.732.551 dolar AS Amerika Serikat tercatat sebagai pangsa ekspor terbesar dengan share 28,15 persen dari total nilai kumulatif ekspor. Penurunan nilai ekspor kumulatif terdalam tercatat pada ekspor tujuan Singapura yakni sebesar 30,77 persen.

Searah dengan ekspor, kinerja impor Provinsi Bali pada April 2023 juga menunjukkan penurunan. Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri pada bulan April 2023 tercatat sebesar US$ 9.997.526, turun 4,42 persen dibandingkan bulan Maret 2023 (m-t-m) yang tercatat sebesar 10.459.851 dolar AS. Secara year on year, nilai impor Provinsi Bali bulan April 2023 tercatat meningkat sebesar 195,64 persen.

Dari 5 besar negara asal impor pada bulan April 2023, nilai impor dari Tiongkok tercatat mengalami penurunan paling dalam secara month to month yaitu sebesar 24,25 persen, yang utamanya disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya (HS 85).

Secara kumulatif, nilai impor pada periode Januari-April 2023 tercatat sebesar US$ 36.777.322, naik 206,21 persen dibandingkan periode tahun sebelumnya. *dik