Di Tengah Sawah Subak Gubug, Bupati Sanjaya dan Wali Kota Malang Tanam Kedelai dan Teken MoU

BUPATI Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., dan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji melakukan aksi menanam kedelai di Subak Gubug I, Desa Gubug, Kecamatan Tabanan, Jumat (19/5). Aksi ini sebagai upaya mewujudkan mimpi Presiden RI Ir. H. Joko Widodo mengurangi ketergantungan negeri ini terhadap kedelai impor serta merealisasikan komitmen Pemkab Tabanan terhadap penguatan pangan yang merupakan salah satu program prioritas.

177
TEKEN MOU - Bupati Tabanan Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., dan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji, meneken MoU perdagangan kedelai ke Perumda Tunas Malang pada panen mendatang.

BUPATI Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., dan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji melakukan aksi menanam kedelai di Subak Gubug I, Desa Gubug, Kecamatan Tabanan, Jumat (19/5). Aksi ini sebagai upaya mewujudkan mimpi Presiden RI Ir. H. Joko Widodo mengurangi ketergantungan negeri ini terhadap kedelai impor serta merealisasikan komitmen Pemkab Tabanan terhadap penguatan pangan yang merupakan salah satu program prioritas.

Upaya tersebut merupakan contract farming (sistem pertanian kontrak) antara Perumda Tugu Aneka Usaha (Tunas) Kota Malang dan Perumda Dharma Santhika Tabanan. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan produksi kedelai di Kabupaten Tabanan serta membangun kerja sama dengan Pemerintah Kota Malang.

Penanaman perdana kedelai varietas Anjasmoro adalah kegiatan dana tugas pembantuan Satker Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali Tahun Anggaran 2023 di lahan Gubug I seluas 180 hektar. Dipilihnya varietas ini karena memiliki banyak keunggulan di antaranya berumur pendek (82,5-92,5 hari), berdaya hasil tinggi (2.03-2,25 ton per hektar) dan berprotein tinggi.

Acara itu dihadiri Anggota Komisi IV DPR RI, Sekda, Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Asisten II, para Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Dirut Perumda Tunas Malang beserta Ketua Dewan, Dirut Perumda Dharma Shantika, Sekcam Tabanan dan tokoh masyarakat setempat.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Sanjaya menerangkan sebagai lumbung pangannya Bali sekaligus daerah yang mayoritas penduduknya menyukai produk-produk olahan kedelai, aksi ini merupakan langkah yang tepat dan strategis bagi Kabupaten Tabanan. Bila pertanian kedelai di daerah ini didorong kemajuannya akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya mengurangi ketergantungan terhadap kedelai dari luar daerah.

“Sekarang ini hubungan kerja sama bukan hanya antarkabupaten/kota di Bali, tetapi sudah ekspansi. Kemarin dengan DKI, sekarang dengan Malang. Kedatangan Pak Wali Kota Malang ke Tabanan luar biasa. Bisa melihat alam Tabanan dan potensi yang dimiliki, sehingga apa yang menjadi suplai kebutuhan pokok di Tabanan nantinya bisa untuk masyarakat Malang,” sebutnya.

Sanjaya meyakini kali ini pemerintah tidak hanya fokus pada hulu dan tengah, tetapi juga hilirisasi. Guna memenuhi kedaulatan pangan seperti yang diinstruksikan Presiden RI, salah satunya dengan langkah Government to Government (G to G).

Dalam komitmennya mempertahankan Tabanan sebagai lumbung pangannya Bali, Sanjaya juga menekankan pesan Presiden Jokowi terhadap tiga hal yang patut disyukuri, yaitu ketahanan pangan, energi dan digitalisasi. “Budi daya kedelai di Kabupaten Tabanan tahun ini mencakup 650 hektar lahan. Ini akan memberikan dampak yang besar terhadap perekonomian daerah. Kami harapkan penanaman seluas 650 hektar dapat menghasilkan kedelai sebanyak 1.020 ton yang dapat digunakan untuk konsumsi dan benih. Jika semuanya untuk konsumsi, hasil tersebut dapat memenuhi kebutuhan kedelai 469.300 jiwa penduduk Kabupaten Tabanan,’’ paparnya.

Kalau dilakukan penambahan penanaman kedelai ke depannya, Sanjaya optimis kebutuhan daerah ini dapat terpenuhi. “Dari sisi ekonomi, pengembangan kawasan budi daya kedelai dapat menekan inflasi dan berdampak luar biasa terhadap pencapaian Kabupaten Tabanan. Capaian itu juga akan menjadi prestasi yang membanggakan bagi Kabupaten Tabanan,” ujarnya lebih lanjut.

Sementara Wali Kota Malang H. Sutiaji menyampaikan terkait pentingnya saling berkomitmen demi mempertahankan ketahanan pangan di Indonesia. Ia sekaligus mengungkapkan terima kasih kepada Bupati Sanjaya atas sambutan hangat dan luar biasa masyarakat Tabanan atas kunjungannya. “Ini menjadi komitmen kita semua sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Indonesia. Potensi-potensi yang ada di daerah, manakala kita saling mengisi dan saling memberi, bisa menjadi kekuatan bagi bangsa kita. Sesuai semboyan Bung Karno dulu, kita harus punya kekuatan hilirisasi sesuai yang tercantum dalam Trisakti Bung Karno,” pungkasnya. *ad