Denpasar (bisnisbali.com) – Kinerja ekspor Provinsi Bali pada Maret 2023 tercatat berada di atas capaian Februari 2023. Nilai ekspor Bali pada Maret 2023 tercatat sebesar 51.884.123 dolar AS, naik setinggi 4,60 persen dibandingkan nilai ekspor Februari 2023 yang tercatat sebesar 49.603.473 dolar AS. “Secara year on year, nilai ekspor Bali pada Maret 2023 tercatat lebih rendah dibandingkan Maret 2022 atau turun 0,001 persen,” kata Kepala BPS Bali Endang Retno Sri Subiyandani di Denpasar.
Dia menjabarkan dari sepuluh negara tujuan utama ekspor barang Provinsi Bali pada Maret 2023, secara month to month enam negara tujuan tercatat menunjukkan peningkatan, dengan peningkatan paling tinggi secara persentase tercatat pada tujuan Belanda mencapai 67,65 persen. Itu didominasi naiknya nilai ekspor produk pakaian dan aksesorisnya (bukan rajutan). Selanjutnya disusul Jepang 62,11persen, Taiwan 60,28 persen, Amerika Serikat 30,41persen, Spanyol 2,17 persen.
“Jika dibandingkan dengan catatan Maret 2022 (y-o-y), dari sepuluh tujuan utama ekspor Bali, nilai ekspor pada enam negara tujuan utama tercatat naik, dengan peningkatan tertinggi tercatat pada nilai ekspor ke Taiwan 240,05 persen yang didominasi naiknya ekspor produk ikan, krustasea dan moluska,” paparnya.
Endang menerangkan nilai ekspor Provinsi Bali pada Maret 2023 jika dilihat dari jenis komoditasnya, ekspor Bali didominasi oleh produk ikan, krustasea dan moluska yang tercatat sebesar 12.995.984 dolar AS dengan share sebesar 25,05 persen dari total ekspor. Sementara dibandingkan dengan Februari 2023, tujuh dari sepuluh komoditas utama ekspor mengalami peningkatan dengan yang tertinggi tercatat pada produk kertas, karton, dan barang daripadanya.
Ekspor komoditas tersebut mengalami peningkatan sebesar 75,21 persen, dengan tujuan utama ke Amerika Serikat. Jika dibandingkan dengan capaian bulan Maret 2022 (y-o-y), nilai ekspor lima komoditas utama tercatat turun, dengan penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk kertas, karton, dan barang daripadanya sedalam 29,56 persen.
BPS Bali mencatat nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri periode Januari-Maret 2023 tercatat sebesar 143.437.266 dolar AS, atau naik 1,68 persen dibandingkan periode Januari-Maret 2022 yang tercatat 141.073.746 dolar AS. Amerika Serikat tercatat sebagai pangsa ekspor terbesar dengan share 27,63 persen dari total nilai kumulatif ekspor. Peningkatan nilai ekspor kumulatif tertinggi tercatat pada ekspor tujuan Spanyol (42,77 persen).
“Jika diukur dari nilainya, porsi ekspor Provinsi Bali ke luar negeri pada periode Januari- Maret 2023 didominasi oleh ekspor produk industri pengolahan sebesar 91,83 persen dari total keseluruhan ekspor,” paparnya.
Jika dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya, nilai ekspor sektor industri pengolahan naik sebesar 0,81 persen. Nilai ekspor produk pertanian pada periode Januari-Maret 2023 tercatat naik setinggi 12,11 persen, sementara nilai ekspor produk pertambangan naik setinggi 172,64 persen dibandingkan capaian bulan sebelumnya.*dik