Minggu, November 24, 2024
BerandaBaliPerwakilan DPRD Gianyar Kunjungan UPTD BLK Agrobisnis dan Industri

Perwakilan DPRD Gianyar Kunjungan UPTD BLK Agrobisnis dan Industri

 

Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Perwakilan DPRD Kabupaten Gianyar Kamis (16/3) melakukan kunjungan UPTD BLK Agrobisnis dan Industri Disnaker Gianyar guna melihat secara langsung pelatihan berbasis kompetensi non boarding program tata rias dan barista. Ketua Fraksi PDI-Perjuangan Kabupaten Gianyar I Ketut Sudarsana saat didampingi perwakilan anggota DPRD Gianyar menyampaikan kunjungan DPRD untuk mensupport dan mengapresiasi kegiatan pelatihan yang sudah dilakukan oleh BLK Gianyar yang sangat luar biasa dampaknya bagi para pencari kerja guna meningkatkan kemampuannya agar dapat bersaing di dunia kerja.
Sudarsana mengungkapkan kegiatan yang digagas oleh BLK Disnaker Gianyar sangat bermanfaat sekali, terutama dalam menciptakan tenaga kerja yang profesional, tangguh dan siap dipekerjakan. Pelatihan ini bukan sekedar pelatihan semata, melainkan selama pelatihan berlangsung,mereka ditempa dan distandardisasi melalui uji kompetensi sesuai standar. “Mudah-mudahan mereka tidak sekedar lulus saja, melainkan memang memenuhi kualitas atau standarisasi,” ucapnya.
Selain meningkatkan kemampuan skill tenaga kerja, Sudarsana berharap program BLK ini akan dapat mengatasi masalah pengangguran sehingga akan berbuah kesejahteraan bagi masyarakat di Kabupaten Gianyar.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gianyar Ida Ayu Ketut Surya Adnyani saat menerima Rombongan anggota DPRD menuturkan program pelatihan upgrade skill merupakan salah satu program Disnaker dalam meningkatkan keterampilan dan mengatasi pengangguran. Program ini juga menggandeng Bank Daerah Gianyar dalam permodalan dalam mendukung terlahirnya interpreneur muda.
Di tahun 2023 sendiri, UPTD BLK Disnaker Gianyar meliki 12 paket pelatihan yang terdiri dari Pelatihan Berbasis Kompetensi Mobile Training Unit (MTU), Program Pembuatan Roti dan Kue dan Pelatihan Berbasis Kompetensi Non Boarding program Tata Rias dan Barista. “Melihat minat dan antusias terhadap pelatihan barista, kami membuka 3 angkatan, dan ini angkatan pertama yang diikuti oleh 16 peserta,” kata Surya Adnyani.
Selain itu, Ia juga mendorong agar perusahaan-perusahaan untuk mempekerjakan para penyandang disabilitas, salah satunya MoU dengan PT. Mitra Prodin. “Selain itu, di Pemda juga sudah mempekerjakan para penyandang disabilitas,” tegas Surya Adnyani.* Kup

Perwakilan DPRD Gianyar melakukan kunjungan UPTD BLK Agrobisnis dan Industri Disnaker Gianyar melihat pelatihan berbasis kompetensi non boarding program tata rias dan barista.
Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer