Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Mabes Polri kembali melaksanakan penyegaran di tubuh Polri, salah satunya terjadi di Polda Bali. Posisi Kapolres Gianyar kini dilakukan perombakan, AKBP Ketut Widiada ditunjuk menggantikan AKBP I Made Bayu Sutha Sartana yang mendapatkan jabatan baru sebagai Kabag Bekum Rolog Polda Bali.
Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri dengan nomor ST/498/II/KEP/2023 dan ST/497/II/KEP/2023, tanggal 26 Februari 2023 yang ditandatangani oleh Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono.
Apel Wellcome dan Farewell digelar di Mapolres Gianyar, Kamis (16/3/2023) siang. Disambut dengan pedang pora, Kapolres Gianyar AKBP Ketut Widiada bersama istri menginjakkan kakinya di Polres Gianyar. Kedatangan Kapolres Gianyar pun disambut oleh AKBP I Made Bayu Sutha Sartana serta Pejabat Utama Polres Gianyar.
AKBP Ketut Widiada bukanlah orang baru di lingkungan Polres Gianyar, ia pernah menjabat sebagai Kapolsek Ubud pada tahun 2015 – 2016 lalu.
Sementara AKBP I Made Bayu Sutha Sartana menjabat sebagai Kapolres Gianyar selama 1 tahun 8 bulan, pada saat awal menjabat situasi masih dalam keadaan mewabahnya pandemi Covid-19. Berbagai upaya dilakukan oleh jajaran Polres Gianyar waktu itu untuk melakukan penanggulangan pandemi Covid-19.
Kapolres Gianyar AKBP Ketut Widiada dalam sambutan perdananya di hadapan anggota Polres Gianyar mengatakan bahwa dirinya senang dapat kembali bertugas di Polres Gianyar. “Saya dulu tahun 2015-2016 pernah bertugas sebagai Kapolsek Ubud, Astungkara saat ini menjadi Kapolres Gianyar,” Ucapnya.
Kapolres berpesan agar anggota Polri dapat mematuhi aturan perundang-undangan dan menjaga nama baik institusi Polri. “Patuhi aturan perundangan, baik intern maupun extern kepada rekan rekan Polri semua. Jaga nama baik institusi Polri, karena disini kita lahir, kita terima kesejahteraan, maka dari itu saya minta kepada rekan-rekan jaga nama baik instansi Polri,” katanya.
Anggota Polres Gianyar juga diminta untuk mempersiapkan diri dimana dalam waktu dekat akan dilaksanakannya beberapa event, baik event nasional maupun internasional. “Kedepan kita akan menghadapi beberapa event, baik nasional atau internasional. Yang paling dekat yakni hari raya Nyepi Tahun Caka 1945, kemudian bulan Mei akan ada pelaksanaan Piala Dunia U-20, serta akhir 2023 hingga 2024 akan terlaksana Pemilu,” tegasnya.*kup