Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Tim dari Kodim 1616/Gianyar dan Dinas OPD terkait Kabupaten Gianyar dipimpin langsung Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf. Eka Wira Dharmawan S.A.P, M.Si. melaksanakan kegiatan sosialisasi pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 TA. 2023 di Wilayah Kodim 1616/Gianyar Rabu (15/3).
Kegiatan ini bertempat di Desa Siangan Kecamatan Gianyar.
Perbekel Desa Siangan, I Ketut Berata mengatakan mesyarakat menyambut gembira pelaksanaan TMMD di Desa Siangan. Masyarakat Desa Siangan sangat bersyukur dengan rencana terkait TMMD guna mendorong pembangunan di Desa Siangan.
Dandim 1616/Gianyar, Letkol Inf. Eka Wira Dharmawan, S.A.P., M.Si., selaku Dansatgas TMMD Ke-116 menyampaikan maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan TMMD Ke-116 di Desa Siangan untuk pembangunan infrastruktur jalan yang di rencanakan dengan panjang 1,5 KM, lebar 3 M dan pengerjaanya menggunakan alat berat. TNI juga akan memberdayakan tukang lokal di Desa Siangan. “Manfaat pembangunan Ini nantinya akan dirasakan langsung oleh masyarakat dan mencapai hasil yang optimal serta berjalan dengan aman tertib dan lancar,” ucapnya.
Dandim menjelaskan program TMMD ini adalah suatu wujud Operasi Bakti TNI yang merupakan program kerjasama lintas sektoral antara TNI dengan Pemda serta komponen lain. Ini dilaksanakan secara terpadu dan kesinambungan dalam rangka membantu meningkatkan ekselerasi pembangunan di daerah dan metode Binter yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat serta memantapkan kemanunggalan TNI rakyat berkarya.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada Bulan Maret dan April melaksanakan Pra TMMD dilanjutkan dengan minggu ke II bulan mei sampai dengan 1 Juni 2023. “Pelaksanaan kegiatan TMMD dan kegiatan tersebut melibatkan TNI dan Masyarakat dengan tema Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI rakyat semakin Kuat,” jelasnya.
Penyampaian dari Perwakilan BPN Kabupaten Gianyar pada intinya akan pelaksanaan pengukuran ulang dan memasang patok serta akan menerbitkan sertifikat baru dan soal biaya akan di koordinasi dengan pihak terkait
Kadis PMD Kab. Gianyar, Dewa Ngakan Adi menambahkan Dinas PMD telah merapatkan terkait dengan permasalahan pelepasan tanah. Tehnik pengerjaan TMMD sifat kelola karena semua kegiatan dilakukan oleh masyarakat dan rancangan dari PU. “Perbekel berkoordinasi dengan PU agar biaya penghematan bisa digunakan untuk biaya pelepasan,” jelasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Gianyar Kompol, I Ketut Tomiyasa, S.H.,M.H., Pasi Teritorial Kodim 1616/Gianyar, Kapten Inf. Hengky Histoveri beserta Staf Teritorial, , Kadis Bappeda dan Litbang diwakili, Nyoman A. Sukarya, Perbekel Desa Siangan, beserta Staf, BPN Kab. Gianyar diwakili, I Nyoman puramerta beserta staf, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Siangan, Para Subak Se-Desa Siangan, Kaling Se-Desa Siangan dan Masyarakat yang terkena pembebesan lahan.*kup