Denpasar (bisnisbali.com) –Dengan berakhirnya KTT G20 pada 16 November 2022, maka 900 mobil listrik untuk mendukung kegiatan tersebut dikembalikan ke asalnya melalui Pelabuhan Benoa. Pelindo turut mendukung proses pelayanan pelabuhan dalam proses pemuatan mobil ini.
CEO Pelindo Subreg Bali-Nusra, Selasa (22/11) kemarin, mengatakan ratusan mobil listrik yang statusnya pinjam-pakai dan digunakan untuk melayani kepala negara dan delegasi KTT G20 selama kunjungan di Bali pekan ini dikembalikan melalui Pelabuhan Benoa. Penggunaan mobil bertenaga listrik tersebut sebagai komitmen negara mengenai transisi energi dari fosil ke listrik.
Dijelaskan pula, kegiatan muat balik mobil yang digunakan pada KTT G20 ini dilayani oleh Pelindo di dermaga sisi selatan. Mobil-mobil tersebut secara bertahap parkir di area lapangan penumpukan Pelabuhan Benoa. Sejumlah 491 unit mobil listrik dinaikkan ke KM Fajar Bahari IV, dan 428 unit mobil ke atas kapal Omarraseed. Selanjutnya kedua trayek kapal tersebut berlayar menuju Marunda, Jakarta Utara, tempat distributor pusat mobil-mobil listrik tersebut berada.
Ia mengaku turut bangga ikut-serta melancarkan proses pengiriman kendaraan listrik yang digunakan dalam perhelatan KTT G20. “Kami turut bangga dapat turut-serta dalam mendukung KTT G20 di Bali. Kami berkomitmen melayani pengiriman mobil-mobil listrik tersebut melalui pelabuhan kami, dan kami turut bersyukur karena KTT G20 di Pulau Dewata berjalan lancar dan sukses,” tegasnya.
Dia berharap agar KTT G20 membawa berkah bagi semuanya, dan meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Indonesia. *dik