Gianyar (Bisnis Bali.com) –
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gianyar secara resmi melantik dan mengambil sumpah 21 anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwaslucam) se-Kabupaten Gianyar untuk Pemilu Serentak 2024, yang dilaksanakan The Royal Pita Maha Resort and Spa, Ubud, (28/10).
Pelantikan dan Pengambilan sumpah 21 anggota Panwaslucam ini dihadiri dan disaksikan oleh Wakil Bupati Gianyar A.A Gde Mayun, Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Ariyani, Kepala Sekretariat Bawaslu Bali Ida Bagus Putu Adinatha, perwakilan Dandim 1616 Gianyar, Kapolsek Ubud yang mewakili Kapolres Kabupaten Gianyar, perwakilan Kejaksaan Gianyar dan Camat se-Kabupaten Gianyar atau yang mewakili, serta Ketua KPU Kabupaten Gianyar I Putu Agus Tirta Suguna.
Wakil Bupati Gianyar, Agung Mayun mengucapkan selamat kepada 21 anggota Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Gianyar yang telah dilantik. Panwaslu Kecamatan untuk dapat menjalankan tugas dengan baik dan memahami tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) sesuai aturan yang berlaku.
A.A Gde Mayun mengharapkan para pengawas ditingkat kecamatan tersebut dapat bekerja sesuai dengan asas pemilu mengingat pengawas pemilu tentu memiliki tugas yang tidak ringan terlebih berhadapan langsung dengan masyarakat yang kritis.
“Pengawasan bukan kerja ringan, disisi lain pengawas pemilu berhadapan dengan masyarakat yang kritis, saya harap anda semua bekerja dengan jujur, adil, independent dan bertanggungjawab, selamat dan berikan pengabdian dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Gianyar, I Wayan Hartawan mengatakan bahwa terdapat makna terkait dengan pengabdian dalam mengemban tugas yang dapat diambil dan diimplementasikan didalam Lagu Indonesia Raya dan Mars Bawaslu. Kordiv SDM, Organisasi, Diklat dan Datin itu menyampaikan dari 21 orang yang dilantikan terdapat 12 wajah baru dalam mengemban tugas sebagai pengawas Pemilu ditingkat kecamatan. “Dari 21 anggota Panwaslu Kecamatan yang baru dilantik terdapat 9 orang wajah lama dan 12 orang wajah baru, hal tersebut sebagai proses menjaga keseimbangan dan harus balance antara yang tua dan muda tentu nanti akan tercipta keseimbangan dalam berbagai hal pada saat melaksanakan pengawasan,”ucap Hartawan. *kup
