Mangupura (bisnisbali.com)-Maskapai penerbangan yang melayani rute Taipei-Denpasar-Taipei kembali bertambah. Setelah sebelumnya China Airlines, kini maskapai Eva Air juga melayani rute tersebut. Bertambahnya maskapai yang melayani penerbangan internasional ke Bali diharapkan meningkatkan kunjungan wisatawan serta mempercepat pemulihan pariwisata Bali.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, Selasa (4/10), mengatakan maskapai Eva Air dengan nomor penerbangan BR-255 mendarat perdana di Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Minggu (2/10) pukul 15.29 Wita dengan mengangkut 212 orang penumpang dari Taipei. Pesawat yang sama kembali menuju Taipei pukul 17.22 membawa 91 penumpang.
Maskapai Eva Air akan melayani tiga kali penerbangan dalam seminggu, yaitu setiap Rabu, Jumat dan Minggu. “Artinya, maskapai tersebut terbang secara reguler dengan rute Taipei. Ada pun rute Taipei sebelumnya telah dilayani oleh maskapai China Airlines yang sesuai jadwalnya terbang setiap Selasa dan Jumat,” ungkap Handy.
Sebagai strategi, maskapai Eva Air akan terbang setiap hari pada November 2022 mendatang. Hal ini tentunya menjadi peluang baik bagi maskapai Eva Air yang terus berkomitmen memberikan pelayanan prima bagi penumpang utamanya menghubungkan Taipei dengan Pulau Bali sekaligus mengangkat pertumbuhan sektor aviasi beserta sektor–sektor turunan lainnya.Handy menyampaikan, Eva Air menjadi maskapai kedua yang melayani penerbangan langsung dari dan ke Taipei. Penerbangan ini diharapkan dapat menjadi salah satu pemicu meningkatnya beragam pilihan rute dan maskapai khususnya pada penerbangan internasional. Saat ini penerbangan internasional terus menunjukkan peningkatan yang signifikan, sehingga statistik lalu lintas angkutan udara turut bertambah pada Oktober 2022.
Hingga saat ini Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah melayani sebanyak 25 maskapai dengan 22 rute khusus internasional, termasuk rute perdana Eva Air dari dan ke Taipei. “Ke depannya perencanaan maskapai akan terus bertambah. Melihat data saat penerbangan normal, kedatangan WN Taiwan selama tahun 2019 sebanyak 116.099 orang. Jadi, kami terus menjaga kepercayaan pengguna jasa untuk tetap memastikan persyaratan sesuai regulasi pemerintah,” ujarnya.
Ia berharap pertumbuhan statistik penerbangan terus bertambah seiring pulihnya pariwisata. Ditambah lagi rangkaian kegiatan KTT G20 dilaksanakan di Pulau Bali hingga November mendatang sehingga membantu kemudahan mendapatkan rute pilihan bagi delegasi dari dan ke Pulau Bali. *wid