Denpasar (Bisnis Bali.com)-
Puri Kauhan Ubud berkolaborasi dengan Minikino mengadakan kompetisi ide cerita film pendek yang terinspirasi dari cerita rakyat Bali. Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud, AAGN Ari Dwipayana Senin (29/8) mengatakan cerita rakyat ini memiliki pesan lingkungan dan pemuliaan air bertajuk “Purwa Carita Campuhan”.
Ari Dwipayana mengungkapkan kompetisi ide cerita film bagian program ” Nyapuh Tirah Campuhan” diselenggarakan Puri Kawan Ubud sebagai kelanjutan kegiatan sebelumnya dengan tema Toya Uriping Bhuwana, Usadhaning Sangaskara: Air Sumber Kehidupan, Penyembuh Peradaban.
Ini sebagai bagian dari gerakan kesadaran menggunakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tukad Oos.
Ari menjelaskan program pemuliaan air di Tukad Oos menggunakan pendekatan segara pegunungan. Dari hulu mencakup kawasan Danau Batur. Saat ini dilanjutkan ke arah kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tukad Oos.
Menurut Ari Dwipayana, agenda tersebut mencakup mengindentifikasi dan mengembangkan cagar budaya yang ada di Sungai Oos. Ini termasuk melestarikan cerita-cerita rakyat yang ada di Sungai Oos.
Program ” Nyapuh Tirah Campuhan” di Sungai Oos bisa menjadi model kesadaran dari hulu ke hilir menggunakan pendekatan kebudayaan. ” Kita bisa mendorong berbagai pihak mengambil inisiatif yang sama di berbagai tempat untuk pemuliaan dan pelestarian air ,” harapnya.
AA. GN. Ari Dwipayana menambahkan kompetisi ide cerita film pendek bukan hanya kompetisi tetapi juga edukasi guna menciptakan karya terbaik. Enam juri yang akan menilai kompetisi ide cerita film pendek antara lain Garin Nugroho dan Cok Kertiyasa.
Garin Nugroho selaku Juri Purwa Carita Campuhan mengatakan kompetisi ide cerita film pendek mengambil durasi 7-15 menit. Cerita budaya peradaban berawal dari sungai.
Cerita rakyat pemadatan budaya. Cerita rakyat mengandung falsafah dan budaya Bali. “Cerita rakyat memunculkan dunia baru untuk anak dan keluarga,” Garin.
Perwakilan Mini Kino, Made Suarbawa mengatakan cerita rakyat dengan kemasan yang menarik. Formulir kompetisi ide cerita film pendek akan mulai diberikan kepada peserta 1 September 2022. Lima peserta terbaik membuat referensi cerita rakyat akan mendapatkan biaya produksi.
Juri Purwa Carita Campuhan, Penyuluh Bahasa Bali Wayan Suarnaja, mengungkapkan cerita rakyat berkait mitologi berkembang secara lisan. Di Bali ada sekitar 170 cerita rakyat.*kup
