Waspadai Munculnya Covid-19 Varian Baru

Upaya pencegahan sekaligus deteksi dini penyebaran positif Covid-19 di Kabupaten Tabanan terus dilakukan di tengah melandainya kasus.

230
TRACING - Tracing yang dilakukan kepada enam orang warga Banjar Candikuning 2, Baturiti.

Tabanan (bisnisbali.com)-Upaya pencegahan sekaligus deteksi dini penyebaran positif Covid-19 di Kabupaten Tabanan terus dilakukan di tengah melandainya kasus. Salah satunya melalui tracing atau menelusuri warga yang kontak erat dengan orang terinfeksi oleh petugas kesehatan dan instansi terkait.

Hal itu dilaksanakan oleh Babinsa Desa Candikuning anggota Koramil 1619-07/Baturiti Serma I Made Budarta saat memberikan pendampingan bersama Bhabinkamtibmas dan petugas kesehatan dari Puskesmas Baturiti I, Senin (27/6) lalu. Kegiatan yang dikoordinir oleh I Ketut Rustika ini terkait adanya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sehingga mesti dilakukan penelusuran terhadap keluarga, kerabat dan warga sempat kontak erat dengan yang bersangkutan.

Proses mencari dan memantau sejumlah warga Banjar Candikuning 2 tersebut dilaksanakan dengan turun langsung ke rumah-rumah warga. Kegiatan menyasar enam orang warga untuk selanjutnya menunggu tes swab kedua yang dilaksanakan Sabtu (2/7) dan menjalani isolasi mandiri selama 14 hari terhitung mulai 27 Juni sampai 11 Juli mendatang.

Made Budarta menerangkan, setelah melakukan penelusuran terhadap warga yang sempat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif, kemudian dilaksanakan langkah-langkah sesuai prosedur penanganan Covid-19. Ia mengimbau warga Desa Candikuning agar tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan walaupun telah divaksin. Bagi warga yang belum melaksanakan vaksinasi agar segera melakukannya di fasilitas-fasilitas kesehatan yang tersedia di wilayahnya.

Di tempat terpisah, Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Ferry Adianto, S.I.P., membenarkan masih ada warga di Tabanan yang terkonfirmasi Covid-19. Ia berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan serta segera menjalani vaksinasi tahap pertama, kedua dan ketiga. “Walaupun kasus sudah melandai, masih ditemukan warga yang terkonfirmasi Covid-19 ditambah munculnya varian-varian baru yang harus kita waspadai bersama,” ujarnya.

Pihaknya telah memerintahkan aparat Babinsa yang ada di tiap-tiap desa agar tetap selalu memantau perkembangan kasus Covid-19 di wilayah masing-masing bersama aparat Bhabinkamtibmas dan instansi terkait supaya tidak ada kasus lagi sehingga masyarakat dapat melakukan aktivitas kembali seperti biasa. *man