Denpasar (bisnisbali.com) –Kinerja ekspor Bali pada April 2022 tercatat berada di atas capaian April dua tahun sebelumnya. Nilai ekspor Bali pada April 2022 tercatat 60.658.805 dolar AS, naik setinggi 16,91 persen dibandingkan nilai ekspor pada Maret 2022 yang tercatat sebesar 51.884.694 dolar AS. “Secara year on year (yoy), nilai ekspor Bali pada April 2022 tercatat lebih tinggi dibandingkan April 2021 atau naik 36,64 persen,” kata Kepala BPS Bali, Hanif Yahya di Denpasar.
Ia menyampaikan dari sepuluh negara tujuan utama ekspor barang Bali di April 2022, secara month to month lima negara tujuan tercatat menunjukkan peningkatan, dengan peningkatan paling tinggi secara persentase tercatat pada tujuan Taiwan 138,57 persen yang didominasi naiknya nilai ekspor produk ikan, krustasea dan moluska.
“Jika dibandingkan dengan catatan April 2021 (y-o-y), dari sepuluh tujuan utama ekspor Bali, nilai ekspor pada tujuh negara tujuan utama tercatat naik, dengan peningkatan tertinggi juga tercatat pada nilai ekspor ke Singapura 801,42 persen yang didominasi naiknya ekspor produk pakaian dan aksesorisnya (bukan rajutan),” ujarnya.
Ia pun menyampaikan nilai ekspor Bali pada April 2022 jika dilihat dari jenis komoditasnya, ekspor Bali didominasi oleh produk ikan, krustasea dan moluska yang tercatat sebesar 14.481.978 dolar AS dengan share sebesar 23,87 persen dari total ekspor.
Dari 10 besar komoditas utama ekspor, Sembilan komoditas tercatat naik dengan peningkatan tertinggi tercatat pada nilai ekspor produk berbagai barang logam tidak mulia yakni naik hingga 53,12 persen, yang utamanya naik ke tujuan Amerika Serikat. “Jika dibandingkan dengan capaian April 2021 (y-o-y), nilai ekspor seluruh komoditas utama tercatat naik, dengan peningkatan tertinggi tercatat pada ekspor produk kertas, karton, dan barang daripadanya,” paparnya.
Sementara secara kumulatif, nilai ekspor barang Bali ke luar negeri periode Januari-April 2022 tercatat sebesar 201.732.551 dolar AS, atau naik 20,78 persen dibandingkan periode Januari-April 2021 yang tercatat 167.019.058 dolar AS. Amerika Serikat tercatat sebagai pangsa ekspor terbesar dengan share 34,51 persen dari total nilai kumulatif ekspor. Peningkatan nilai ekspor kumulatif tertinggi tercatat pada ekspor tujuan Singapura (373,15 persen).
Berdasarkan pelabuhan muat, pengiriman barang ekspor Bali pada April 2022 sebagian besar dilakukan melalui pelabuhan di luar Bali, yakni sebesar 71,45 persen. Pengiriman barang ekspor melalui pelabuhan di Jawa Timur tercatat sebesar 54,13 persen, DKI Jakarta sebesar 16,43 persen, Jawa Tengah sebesar 0,50 persen dan Sulawesi Utara sebesar 0,39 persen.
Sementara pengiriman barang ekspor melalui pelabuhan di Provinsi Bali tercatat hanya sebesar 28,55 persen, naik jika dibandingkan dengan Maret 2022, yang memuat 16,51 persen dari keseluruhan nilai ekspor Bali. “Jika diukur dari nilainya, porsi ekspor Bali ke luar negeri pada April 2022 didominasi oleh ekspor produk industri pengolahan sebesar 91,76 persen dari total keseluruhan ekspor,” jelasnya.
Bila dibandingkan dengan kondisi bulan sebelumnya, nilai ekspor sektor industri pengolahan naik sebesar 18,44 persen. Nilai ekspor produk pertanian pada April 2022 tercatat naik setinggi 2,31 persen, sementara nilai ekspor produk pertambangan turun sedalam 15,72 persen dibandingkan capaian bulan sebelumnya. *dik