Mangupura (bisnisbali.com) – Berkolaborasi dengan World Surf League (WSL), IKEA Indonesia meluncurkan produk KÅSEBERGA yang merupakan produk fungsional berbahan ramah lingkungan. Peluncuran produk yang dirancang untuk mendukung gaya hidup aktif masyarakat yang sadar akan keberlanjutan lingkungan ini berlangsung pada Jumat (13/5) di IKEA Bali, Central Parkir, Kuta, Jalan Patih Jelantik.
Country Marketing Manager IKEA Indonesia Dyah Fitrisally mengatakan, sesuai dengan visi IKEA yaitu menciptakan kehidupan sehari-hari yang lebih baik bagi banyak orang, pihaknya selalu berinovasi mencari kemitraan baru untuk mengembangkan produk baru. Pengurangan sampah plastik di laut menjadi concern IKEA dalam pengembangan produk ini. Salah satu upaya tersebut adalah menciptakan produk untuk mendukung gaya hidup sustainable (berkelanjutan), karena menurutnya salah satu sumber dari timbulan sampah plastik adalah dari rumah tangga. Sehingga dengan menyediakan produk – produk rumah tangga dan induvidual needs yang ramah lingkungan akan mengurangi timbulan sampah plastik.
“Hari ini kami memperkenalkan koleksi KÅSEBERGA yang seluruh produknya terbuat dari bahan-bahan didaur ulang dan diperbarukan. Kami percaya melalui produk ini, semakin banyak masyarakat yang terinspirasi untuk melawan polusi plastik dan menerapkan gaya hidup berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih,” ungkap Sally.
Salah satu inspirasi terciptanya produk ramah lingkungan ini adalah dari para surfer (peselancar). Maka dalam mendesain produk KÅSEBERGA, IKEA bekerjasama dengan surfer. Ada sekitar 3.500 surfer yang diajak bekerja sama mulai dari memberi masukan desain, kenyamanan, kebutuhan hingga evaluasi dari rancangan produk tersebut.
Walaupun koleksi KÅSEBERGA terinspirasi dari kehidupan peselancar dunia, produk ini tidak hanya ditujukan untuk peselancar namun berguna juga untuk menunjang gaya hidup aktif masyarakat. Sebagai contoh, KÅSEBERGA beach bag, tas yang didesain secara fungsional dan terinspirasi dari IKEA blue bag yang ikonik. Tas ini memiliki dua kompartemen untuk memisahkan barang basah dan kering. Dalam koleksi ini, terdapat juga produk KÅSEBERGA yang mendukung gaya hidup berkelanjutan yaitu KÅSEBERGA bag dan backpack yang menggunakan lebih banyak bahan terbarukan seperti poliester yang didaur ulang dari sampah plastik di laut.
Co-Founder Sungai Watch Gary Bencheghib, yang juga merupakan salah satu pembicara pada peluncuran koleksi KÅSEBERGA, mengatakan, Sungai Watch sangat antusias untuk bermitra dengan IKEA Indonesia dalam misi untuk mengubah pola pikir dan perilaku pelanggan terhadap limbah plastik. “Persentase penjualan KÅSEBERGA akan memungkinkan kita untuk membersihkan sungai yang membutuhkan perhatian di Jimbaran, Bali. Kegiatan membersihkan sungai ini merupakan langkah awal, namun kami bangga melihat upaya nyata IKEA Indonesia dalam menunjukkan bahwa kita membutuhkan aksi mendesak untuk memerangi polusi plastik,” kata Gary.
Peselancar Internasional Indonesia Dhea Natasya yang hadir dalam kesempatan ini mengaku, sebagai peselancar yang dekat dengan lautan, ia seringkali melihat secara langsung bagaimana polusi plastik mengganggu lingkungan. “Maka dari itu, saya menghargai upaya IKEA untuk mendukung lingkungan berkelanjutan lewat koleksi KÅSEBERGA,” ujarnya.
Setelah mencoba produk-produk KÅSEBERGA, menurutnya produk ini cocok untuk menunjang kegiatan sehari-hari active people. “Seperti contohnya KÅSEBERGA backpack yang cocok untuk dipakai traveling karena bisa muat banyak barang,” tambah Dhea. *adv
