Gianyar (bisnisbali.com) –Banyak warga Desa Guwang, Kecamatan Sukawati, terutama yang bekerja di sektor pariwisata dirumahkan akibat pandemi Covid-19. Sebagian dari mereka memilih bergerak di sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) baik di bidang kuliner, seni maupun lainnya.
Melibatkan anak muda kreatif, Pemerintah Desa Guwang selanjutnya berinisiatif menggelar Guwang Village Festival (GVF) sebagai ajang memperkenalkan UMKM milik warga Desa Guwang agar tumbuh dan berkembang.
Ketua Panitia Guwang Village Festival, I Kadek Agus Mudita, S.H., Kamis (21/4), menyatakan rencana pelaksanaan GVF ke-1 pada dasarnya hanya bermodalkan konsep. Berkat dukungan para sponsor baik perbankan, LPD maupun lainnya akhirnya konsep GVF bisa diimplementasikan.
Kegiatan GVF pertama digelar 22-23 April 2022. Puluhan pelaku UMKM milik warga Desa Guwang membuka stan dagangan di acara GVF 2022. “Sebanyak 19 UMKM di antaranya bergerak di sektor kuliner terlibat dalam GVF,’’ ucapnya.
Dipaparkannya, GVF tidak semata-mata menampilkan pameran UMKM. Untuk mendatangkan pengunjung, panitia GVF menampilkan puluhan band lokal dan band ternama untuk menghibur masyarakat sampai pukul 23.00 Wita. Mulai dari anak-anak sampai lansia ikut dalam rangkaian GVF baik dalam kegiatan lomba, band maupun senam yoga. ‘’Semua masyarakat Desa Guwang terlibat dalam pelaksanaan GWF,” tegas Agus Mudita. *kup