Gianyar (Bisnis Bali.com)-
Bertepatan pelaksanakan Brata Penyepian, RSUD Sanjiwani Gianyar tetap membuka layanan kesehatan kepada masyarakat yang sifatnya darurat. Direktur RSUD Sanjiwani dr. Nyoman Bayu Widhiartha,MM Senin (28/2) mengatakan puluhan dokter jaga dan perawat disiagakan untuk melayani pasien umum termasuk pasien covid.
Diungkapkannya, untuk persiapan menghadapi Hari Raya Nyepi RSUD Sanjiwani sudah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) baik dokter, perawat dan tenaga kesehatan penunjang pelayanan lainnya. Ini termasuk persiapan kebutuhan obat obatan serta bahan medis habis pakai dokter jaga saat Nyepi.
dr. Bayu Widhiartha menjelaskan saat Nyepi disiagakan 8 dokter umum. Tenaga dokter ini disiagakan di IGD sebanyak 3 orang, Layanan pasien Covid 3 orang, dan layanan di ruangan 2 orang. ” Dokter spesialis masing-masing KSM ada konsultannya ,” ucapnya.
Dipaparkannya, RSUD Sanjiwani saat Nyepi menyiagakan 69 orang perawat. Ini meliputi perawat covid 31 orang, IGD 10 perawat, Ok 4 perawat, ICU 3 perawat, dan Ayodia 21 perawat.
Lebih lanjut dikatakannya, jumlah pasien covid seminggu terakhir cenderung mengalami penurunan. Walaupun demikian,
pelayanan pasien covid tetap berjalan secara normal. ” Obat-obatan dan oksigen serta BHP mencukupi sampai selesai Nyepi.
dr. Nyoman Bayu Widhiartha menambahkan selain ruang isolasi, RSUD Sanjiwani Gianyar juga menyiapkan ruang ICU covid 8 tempat tidur (TT). Ini terdiri dari Ruang ICU covid 4 TT, Ruang NICU covid 2 TT dan Ruang PICU covid 2 TT.*kup