Denpasar (bisnisbali.com)–Pasar murah menjadi angenda rutin yang digelar sebelum perayaan hari keagamaan. Seperti menjelang Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1944, pasar murah digelar di banjar-banjar khususnya di Kota Denpasar.
Kegiatan pasar murah kali ini juga serangkaian HUT ke-234 Kota Denpasar. Ada dua titik lokasi menjadi sasaran, yaitu Banjar Yang Batu Kangin, Desa Dangin Puri Klod, pada Selasa (22/2) dan Banjar Bhuana Merta, Desa Tegal Harum, Denpasar Barat (Denbar) pada Rabu (23/2).
Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa yang hadir dalam pelaksanaan pasar murah di Banjar Bhuana Merta, mengatakan tujuan diadakannya kegiatan ini untuk mengendalikan harga sembako menjelang Hari Raya Nyepi dan menyambut HUT ke-234 Kota Denpasar.
“Kami rutin melaksanakan hal seperti ini untuk operasi pasar karena sekarang kondisi harga minyak goreng di pasaran cukup tinggi. Oleh karena itu, kami menginstruksikan melaksanakan pasar murah untuk membantu masyarakat dalam menyambut Hari Raya Nyepi dan HUT Kota Denpasar,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, pasar murah akan terus dilaksanakan khususnya pada perayaan hari besar keagamaan seperti Galungan, Idul Fitri dan hari besar lainnya. “Ini sangat membantu untuk mengendalikan tingkat harga kebutuhan pokok di masyarakat,” terang Arya Wibawa.
Sementara itu, Kadis Perindag Kota Denpasar Nyoman Sri Utari didampingi Kabid Metrologi dan Tertib Niaga Dinas Perindag Kota Denpasar Putu Gede Sukadana mengungkapkan, barang-barang yang dijual di pasar murah antara lain minyak goreng, telur, gula, beras, daging ayam, buah-buahan, LPG ukuran 3 kilogram dan kebutuhan sandang/pangan lainnya. “Hharga yang kami tawarkan di pasar murah ini tentu lebih murah hingga 10 persen dari harga di pasaran,” jelasnya.
Pasar Murah Beri Kemudahan Masyarakat Jelang Hari Rayaihaknya berharap pasar murah ini dapat membantu serta meringankan beban pengeluaran masyarakat khususnya untuk kebutuhan pokok. Selain itu, mengingat saat ini masih pandemi Covid-19, pelaksanaan pasar murah ini tetap menerapkan protokol kesehatan ketat seperti mewajibkan pelanggan menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun serta tetap menjaga jarak. *wid
