Gianyar (Bisnis Bali.com)-
Banyak ditemukan Lansia yang tidak diantar ke rumah sakit untuk berobat karena kendala miskin dan transportasi. Ketua Yayasan Tungked Werdha Bali, Kadek Putra Sabtu (19/2) mengatakan Yayasan dengan dukungan donatur berupaya membantu lansia yang ditelantarkan maupun dalam kondisi terlantar.
Diungkapkannya, Yayasan membantu lansia dengan dipayungi Perda Provinsi Bali Nomor 11 tahun 2018 tentang kesejahteraan lanjut usia (lansia). Yayasan Tungked Werdha Bali berdiri atas inisiasi anggota DPR RI asal Gianyar didukung anak muda (yowana) dan pengusaha sebagai donatur untuk membantu para lansia yang diterlantarkan.
Kadek Putra menjelaskan ribuan lansia yang ada di pelosok desa perlu dibantu untuk guna mendapatkan layanan kesehatan termasuk asupan gizi. Anak muda dan pengusaha yang peduli lansia sebagai sahabat lansia membantu lansia yang diterlantarkan.
Dipaparkannya, mulai Januari 2022 Yayasan Tungked Werdha Bali menangani 8 lansia yang diterlantarkan di Klungkung, Karangasem Denpasar, Bangli dan Gianyar. Lansia terlantar karena dalam rumah sendiri, tidak punya keluarga atau di tinggal keluarga untuk kepentingan tertentu, kondisi miskin, kamarnya kumuh dan tidak bekerja. ” Lansia terlantar ini diantar ke rumah sakit awalnya dengan sepeda motor dan mobil pribadi, kini yayasan melalui DPR RI sudah dibantu sebuah ambulance dari CSR BUMN BRI ,” ucap Kadek Putra.
Ketua PHDI Gianyar I Wayan Ardana mengatakan PHDI berterima kasih terbentuknya Yayasan Tungked Werdha Bali yang peduli dengan lansia. Ke depan perhatian generasi muda melalui Yayasan Tungked Werdha Bali bisa membantu mengurus lansia yang ditinggal bekerja anak anaknya. ” Yayasan menyediakan layanan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan lansia, PHDI mensuport program yayasan untuk membantu lansia ,” ucapnya.
Anggota DPR RI asal Kabupaten Gianyar, Nyoman Parta mengatakan ketika para relawan berkeliling mengunjungi lansia banyak kebutuhan para lansia yang ditelantarkan karena miskin, jauh dari keluarga induk dan kendala transportasi. Ambulance dari Bank BRI ini akan dimanfaatkan untuk antar jemput lansia yang ada dalam keterbatasan. ” Yayasan
 bisa antar jemput lansia yang benar benar membutuhkan layanan kesehatan bisa sampai di rumah sakit ,” jelas Politisi PDI Perjuangan Asal Sukawati. *kup
