Gianyar (bisnisbali.com)-Cuaca ekstrem berupa angin kencang dapat memicu terjadinya pohon miring dan pohon tumbang. Untuk mencegah adanya korban, Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar menangani pohon dalam posisi miring dan program perambasan pohon.
Kamis (20/1) pukul 07.59 Wita, BPBD Gianyar menangani pohon perindang dalam keadaan miring di Banjar Petulu, Desa Petulu, Kecamatan Ubud. Pohon tersebut segera ditangani karena sangat membahayakan pengguna jalan di Jalan Petulu.
‘’Pohon perindang itu panjangnya sekitar 12 meter dan diameter kurang lebih 50 centimeter. Setelah TRC BPBD melakukan upaya pemotongan dan pembersihan, sekitar pukul 09.45 Wita akses jalan di Banjar Petulu kembali normal,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Gianyar Drs. Ida Bagus Putu Suamba didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik I G.N. Dibya Presasta.
Untuk mengantipasi pohon tumbang akibat angin kencang, BPBD Gianyar juga telah melaksanakan program perambasan pohon. Salah satunya memangkas pohon beringin di Banjar Jasan, Desa Sebatu, Kecamatan Tegallalang.
Perambasan dilakukan karena keberadaan pohon beringin itu membahayakan rumah warga. “Perambasan pohon dilakukan hampir 15 persen. Selanjutnya akan dilakukan perambasan kembali jika dinilai membahayakan rumah warga,’’ ungkapnya. *kup
